Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ma'ruf Amin: Memang Pemilu Cari Kemenangan, tapi Jangan Halalkan Segala Cara

Kompas.com - 13/03/2023, 14:42 WIB
Ardito Ramadhan,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta partai-partai politik peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 tidak menghalalkan segala cara demi meraih kemenangan.

"Memang pemilu itu kan mencari kemenangan, tetapi jangan dengan menghalalkan segala cara," kata Ma'ruf seusai acara dialog kebangsaan di kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (13/3/2023).

Menurut Ma'ruf, partai politik semestinya tidak lagi menggunakan strategi polarisasi untuk meraih kemenangan pada Pemilu 2024 mendatang.

Baca juga: Wapres Nilai Sudah Ada Gejala Polarisasi Jelang Pemilu 2024

Ia menuturkan, pengalaman pada Pemilu 2019 lalu menunjukkan terjadinya polarisasi yang tajam di masyarakat di mana sebagian pendukung saling menjatuhkan dengan isu politik identitas, ketimbang mengadu gagasan dan program.

"Kondisi tersebut sungguh memprihatinkan dan menjadi ujian yang mengancam bangsa kita. Pemilu seolah menjadi kontraproduktif karena berpotensi memecah-belah bangsa," ujar Ma'ruf.

Untuk itu, ia meminta peserta pemilu menggunakan cara yang tepat dalam berkampanye, antara lain tidak menimbulkan perpecahan atau menggunakan narasi yang bisa merusak keutuhan bangsa Indonesia.

Baca juga: Wapres: Strategi Polarisasi Mungkin Memenangkan Suara, tapi Merusak Negara

Mantan ketua umum Majelis Ulama Indonesia itu juga berpesan kepada penyelenggara pemilu agar memastikan pemilu berjalan secara jujur dan adil sesuai aturan berlaku.

Begitu pula kepada aparat penegak hukum supaya terus mengawasi dan menindak bila ada pihak-pihak yang melanggar.

"Masyarakat sendiri supaya tidak terporovokasi oleh isu-isu yang kemmungkinan muncul, isu hoaks, isu fitnah, isu yang memecah-belah bangsa," kata Ma'ruf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com