Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wamenkumham Tinjau Pelayanan Publik di Lapas, Rutan, dan Kantor Imigrasi Sumut

Kompas.com - 12/10/2022, 18:49 WIB
Irfan Kamil,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej meninjau sejumlah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) di wilayah Sumatera Utara (Sumut).

Kunjungan pertama Eddy Hiariej yakni meninjau lembaga pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA di Kabupaten Binjai bersama Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Sumut, Imam Suyudi dan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Lapas (Kalapas) Binjai, Sahata Marlen Situngkir.

Di sana, Wamankumham berkeliling untuk melihat langsung proses pelayanan publik khususnya penanganan terhadap warga binaan di Lapas tersebut.

"Hari ini saya mengunjungi lapas dan rutan serta kantor imigrasi untuk memastikan pelayanan publik berjalan secara optimal," kata Eddy ditemui di Lapas Binjai, Rabu (12/10/2022).

Baca juga: Mahfud MD: Insya Allah Akhir Tahun RKUHP Akan Diundangkan

Sekitar 20 menit di Lapas Binjai, Wamenkumham melanjutkan peninjauannya ke Lapas Narkotika Kelas IIA Langkat. Di Lapas ini, Eddy ditemani oleh Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan.

Kedatangan kedua pejabat itu disambut antusias oleh warga binaan pemasyarakatan di Lapas Narkotika Langkat. Mereka bersorak sorak menyambut kedatangan Wamenkumham dan Arteria Dahlan dengan berbagai nyanyian.

Keduanya lalu ditemani Kalapas Narkotika Langkat, Alexander Lisman Putra memasuki satu per satu ruangan yang ada di Lapas tersebut.

Baca juga: RKUHP Dikemas Jadi 2 Buku, Kejahatan dan Pelanggaran Digabung di Buku II

Di Lapas tersebut, Wamenkumham dan Arteria tidak hanya diajak melihat ruangan tahanan tetapi juga tempat khusus tanaman dan peternakan ayam yang dibuat oleh warga binaan.

Selanjutnya, Wamenkumham kembali bergeser ke Lapas Pemuda Kelas III Langkat yang berada persis di belakang Lapas Narkotika Kelas IIA Langkat.

Tidak berhenti sampai di situ, Guru Besar Ilmu Hukum Pidana Universitas Gadjah Mada (UGM) tersebut juga melanjutkan tinjauannya ke Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Tanjung Pura serta kantor Imigrasi Polonia.

Eddy berharap kunjungan yang dilakukan ke Lapas, Rutan dan Kantor Imigrasi itu mendorong setiap UPT semakin optimal, dan bisa meraih predikat wilayah bebas dari korupsi (WBK) serta Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

"Saya berharap profesionalisme dapat ditingkatkan sehingga apa yang dicita-citakan dapat tercapai," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dengan Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dengan Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com