Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Fit and Proper Test" Capim KPK di Komisi III, Sejumlah Fraksi Lakukan Rotasi

Kompas.com - 28/09/2022, 16:30 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah fraksi di DPR melakukan pergantian atau rotasi sementara anggotanya ke Komisi III DPR.

Adapun hal itu diketahui dalam uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test dua calon pimpinan (capim) KPK pengganti eks wakil ketua KPK Lili Pintauli Siregar, Rabu (28/9/2022).

"Sebelum rapat saya lanjutkan, saya perkenalkan para anggota kita kali ini karena banyak wajah baru," kata Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto sebelum memulai rapat, Rabu.

Baca juga: Komisi III Bakal Kembalikan 2 Nama Calon Pimpinan ke Presiden Jika Dianggap Gagal Saat Fit and Proper Test

Pria yang akrab disapa Bambang Pacul itu memapaparkan sejumlah fraksi yang melakukan rotasi anggotanya.

Pertama, dari Fraksi PDI Perjuangan (PDI-P) melakukan rotasi sementara dua anggotanya, yakni, anggota Komisi IX DPR Abidin Fikri dan anggota Komisi V DPR Sadarestuwati.

Kemudian, Fraksi Golkar menetapkan anggota Komisi IV DPR Salim Fakhry dan anggota Komisi VII DPR Bambang Hermanto menggantikan Rudi Mas'ud dan Bambang Soesatyo.

Selanjutnya, Fraksi Gerindra menetapkan anggota Komisi VII DPR Bambang Haryadi dan anggota Komisi VIII DPR Imron Amin menggantikan Sufmi Dasco Ahmad dan Romo Muhammad Syafi'i.

Selain itu, ada Fraksi Nasdem yang juga mengganti sejumlah anggotanya di Komisi III.

Mereka adalah anggota Komisi XI DPR Fauzi Amro, anggota Komisi XI Charles Meikyansyah, anggota Komisi II Rico Sia dan anggota Komisi XI Willy Aditya. Mereka menggantikan Ahmad Ali, Eva Yuliana, Jacki Uly, dan Ary Egahni Ben Bahat.

Baca juga: Komisi III Siap Gelar Fit and Proper Test Capim KPK Siang Ini, Bakal Tanya Kesehatan hingga Visi-Misi

Kemudian, ada Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang menetapkan anggota Komisi V DPR Irmawan sebagai anggota sementara Komisi III.

Selanjutnya, Fraksi Demokrat juga melakukan rotasi sementara yaitu anggota Komisi XI DPR Marwan Cik Hasan sebagai anggota Komisi III pada fit and proper test capim KPK ini.

Adapun dua capim KPK yang akan mengikuti fit and proper test yaitu Johanis Tanak dan I Nyoman Wara.

Johanis memiliki latar belakang sebagai jaksa, sedangkan Nyoman adalah seorang auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com