Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Didesak Segera Tunjuk Calon Pimpinan KPK Pengganti Lili Pintauli

Kompas.com - 26/08/2022, 17:26 WIB
Syakirun Ni'am,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menilai Presiden Joko Widodo terlalu lama memilih calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pengganti Lili Pintauli Siregar untuk diajukan ke DPR.

Sebagaimana diketahui, Lili resmi mundur dari KPK pada 11 Juli lalu setelah surat pengunduran dirinya ditandatangani Jokowi. Hingga saat ini pihak Istana belum juga mengajukan penggantinya.

Menurut Boyamin, keberadaan sosok pengganti Lili merupakan satu hal yang penting.

“Presiden Kelamaan,” kata Boyamin saat dihubungi Kompas.com, Jumat (26/8/2022).

Baca juga: Anggota DPR Minta Pemerintah Segera Ajukan Pengganti Lili Pintauli di KPK

Boyamin membandingkan saat pimpinan KPK pada periode sebelumnya yakni, Antasari Azhar, Chandra Hamzah, dan Bibit samad Riyanto tersandung masalah hukum, segera ditunjuk pelaksana tugas (Plt).

Menurutnya, hal ini akan berdampak pada saat penetapan tersangka maupun gugatan prpaeradilan.

Peneliti Pusat Kajian Anti Korupsi Universitas Gadjah Mada (Pukat UGM) Zaenur Rohman. Menurutnya, Jokowi harus segera mengajukan nama calon pengganti Lili ke DPR.

Zaenur mengatakan masa kepemimpinan KPK lebih singkat dibanding lembaga negara lainnya. Kepemimpinan KPK jilid V ini, kata dia, hanya berlangsung sampai 2023 mendatang.

“Kalau berlarut-larut tidak diajukan nama pengganti oleh presiden maka itu akan mengganggu kerja-kerja di KPK,” kata Zaenur.

Baca juga: Soal Pengganti Tjahjo Kumolo dan Lili Pintauli, Moeldoko: Tunggu Saja

Menurutnya, tugas-tugas yang sebelumnya diemban Lili akan terbengkalai. Di sisi lain, jika Jokowi tidak segera menunjuk pengganti Lili maka pimpinan KPK bisa terjadi deadlock.

Sebagaimana diketahui, KPK menerapkan sistem kolektif kolegial. Saat kesepakatan gagal dicapai melalui musyawarah, maka dilakukan pemungutan suara. Sementara, tanpa kehadiran pengganti Lili saat ini pimpinan KPK berjumlah empat orang.

“Oleh karena itu, pimpinan KPK yang kolektif kolegial itu harus berjumlah ganjil, sehingga ini harus segera diajukan oleh presiden,” ujarnya.

Adapun sosok yang mesti dipilih Jokowi, menurut Zaenur, adalah orang yang mendapatkan urutan keenam.

“Sebelumnya 10 nama dipilih 5 nama oleh DPR, nah nama setelahnya itu yang seharusnya diajukan presiden ke DPR,” tutur Zaenur.

Terpisah, Direktur Pusat Studi Konstitusi (Pusako) Universitas Andalas Feri Amsari mendesak agar Jokowi segera menindaklanjuti kekosongan kursi pimpinan di KPK.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com