Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Penuhi Panggilan KPK, Sekjen Nasdem: Patut Ditiru Enggak?

Kompas.com - 08/09/2022, 06:57 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny G Plate menilai, sikap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam penanganan kasus Formula E patut dihormati.

Pasalnya, kedatangan Anies ke KPK merupakan bentuk kewajiban sebagai seorang warga negara ketika dipanggil aparat penegak hukum.

"Itu kan kewajiban warga negara. Kalau kewajiban warga negara kan harus kita hormati, itu hal yang baik. Kan banyak juga yang dipanggil KPK enggak datang," ujar Plate saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (7/9/2022).

Baca juga: Anies Baswedan Diperiksa KPK, Relawan Sempat Ricuh

Ia mengatakan, sejauh ini belum bisa dikatakan apakah Anies benar atau salah dalam dugaan perkara korupsi dalam ajang jet balap darat listrik itu.

Sebab, persoalan benar atau salah membutuhkan proses pembuktian. Sehingga, seseorang tidak boleh diadili sebelum waktunya.

"Kita tidak bisa mencampuri. Kita belum tahu. Jangan mendahului juga," ucapnya.

Sebaliknya, Plate justru menilai, sikap Anies yang kooperatif dengan panggilan penyelidik itu patut ditiru.

Baca juga: M Taufik Sebut Pemanggilan Anies oleh KPK Tak Pengaruhi Elektabilitas

 

Bahkan, ia mengatakan, para pihak yang berkaitan dengan pemeriksaan dalam sebuah perkara hukum semestinya mengikuti langkah Anies yang mematuhi panggilan.

"Nah, kalau beliau datang ke KPK, itu hal yang patut dicontoh dan ditiru enggak? Kalau patut, itu hal yang baik dilakukan," kata Plate.

"Sebagai warga negara yang baik, bagi setiap warga negara yang mengikuti proses hukum itu contoh yang baik. Siapa pun dia. Kebetulan contohnya Gubernur DKI," imbuhnya.

Adapun Anies Baswedan mengaku senang dan bersyukur setelah diperiksa selama sekitar 11 jam oleh penyelidik KPK.

Anies mengaku selalu berusaha membantu KPK dalam menjalankan tugasnya memberantas tindak pidana korupsi.

Baca juga: BERITA FOTO: Anies Baswedan Diperiksa KPK 11 Jam

“Saya ingin sampaikan senang sekali bisa kembali membantu KPK dalam menjalankan tugasnya,” kata Anies saat ditemui awak media di Gedung Merah Putih KPK, Rabu (7/9/2022).

Untuk diketahui, Anies merupakan satu dari tiga bakal calon presiden (capres) yang muncul di Partai Nasdem.

Bahkan, Nasdem telah menyatakan membuka peluang akan mengusung Anies sebagai capres untuk Pilpres 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com