Adapun 9 nama yang muncul dalam rakernas baru sekedar usulan yang diakomodir dari masing-masing kader wilayah.
“Pada saatnya tentu kita akan memutuskan, maka dari itu saudara-saudara, ini (pencapresan) percayakan pada ketum,” ujar Zulhas dalam pidato penutupan Rakernas PAN di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu malam.
Ia pun mengingatkan para kadernya bahwa figur yang muncul semua berpotensi menjadi capres PAN.
“Memang kalau (hasil) survei-survei urutan ke satu itu Pak Ganjar, kedua Pak Anies,” sebutnya.
Zulhas lantas mengutip perkataan Presiden Joko Widodo soal pengusungan capres, bahwa yang menentukan adalah parpol.
“Tapi Pak Presiden bilang walau survei tinggi yang ngusung (tetap) partai politik dan gabungan partai politik, keputusan ada di partai politik atau gabungan partai politik,” ujar dia.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto menegaskan bakal mengajak PPP dan Partai Golkar membahas hasil Rakernas PAN.
Baca juga: Rakernas PAN Usulkan Zulkifli Hasan Maju di Pilpres 2024
Tujuannya, untuk menentukan strategi politik ke depan, terutama membuka ruang untuk parpol lain bergabung ke KIB.
“Mungkin kita akan lakukan safari politik nanti,” sebutnya.
Yandri menyampaikan, Rakernas PAN tak mengundang PPP dan Partai Golkar karena bersifat internal.
“Kita mau bicara dari hati ke hati, belum bisa kita publish, nanti setelah rakernas akan ada pertemuan khusus dengan KIB,” tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.