JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sekretaris Negara Pratikno meminta kementerian dan lembaga untuk segera memperbaiki anjungan yang berada di Taman Nasional Indonesia Indah (TMII) supaya sesuai dengan desain yang dirancang oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta PT Taman Wisata Candi.
Pratikno secara khusus meminta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian supaya menjamin masing-masing provinsi segera merenovasi dan memperbaiki anjungan agar sesuai desain tersebut.
"Terkait anjungan K/L saya tadi telah menghubungi beberapa menteri, misalnya Menteri Komunikasi dan Informatika, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Menteri Pertahanan untuk segera juga memperbaiki agar sejalan dengan desain yamg baru, sedangkan untuk anjungan provinsi itu di Kemendagri," kata Pratikno, dikutip dari situs Setneg.go.id, Rabu (20/7/2022).
Baca juga: Pemerintah Butuh Rp 50 Miliar Revitalisasi Anjungan Daerah di TMII
Pratikno menjelaskan, TMII ke depan tidak hanya akan menjadi tempat wisata, tetapi juga tempat edukasi.
Ia mencontohkan, Danau Archipelago yang berada di tengah kompleks TMII akan menyuguhkan miniatur kepulauan Indonesia dari Sumatera hingga Papua.
"Bisa dilihat dari atas dan viewing tower ini akan jadi tempat yang menarik bukan hanya untuk wisata tapi juga untuk edukasi, museum kementerian juga kita dorong untuk edukasi, dan sedang kita pikirkan untuk Merdeka Belajar," kata Pratikno.
Ia menambahkan, menurut rencana, proses renovasi TMII akan rampung paling lambat pada awal Agustus 2022 karena pemerintah berwacana menyelenggarakan kegiatan terkait G20 di TMII pada akhir Agustus 2022.
Diberitakan, Kementerian PUPR menganggarkan Rp 1,2 triliun untuk merenovasi TMII.
Baca juga: Pemerintah Minta Pemda Patungan untuk Revitalisasi TMII
Renovasi TMII ini dilakukan untuk menyambut tamu-tamu internasional dalam rangka KTT G20 yang akan diselenggarakan Oktober mendatang.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, dana tersebut akan digunakan untuk memprbaiki Danau Archipelago, Joglo Sasono Utomo, Sasono Langgeng Budoyo, jalan, hingga tempat parkir.
"Di TMII semua kita rehab besar-besaran seperti GBK dulu. Mudah-mudahan akan menjadi lebih baik karena memang sudah lama tidak kita sentuh. Untuk TMII anggarannya Rp 1,2 triliun," ujar Basuki saat rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Kamis (9/6/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.