Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Kebut Revitalisasi TMII Sebelum KTT G20, Mensesneg: Juli Selesai

Kompas.com - 17/07/2022, 14:47 WIB
Vitorio Mantalean,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia mengupayakan agar revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dapat beres sebelum puncak pergelaran G20.

Sebagai informasi, puncak pergelaran G20 adalah Konferensi Tingkat Tinggi yang akan diadakan di Bali pada bulan Oktober atau November 2022.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengungkapkan, revitalisasi telah berjalan 80 persen.

"Juli akhir ini akan selesai," kata Pratikno saat meninjau progres revitalisasi, Minggu (17/7/2022).

Baca juga: Dari Dekat, Progres 70 Persen Renovasi dan Beautifikasi TMII

TMII direncanakan pemerintah sebagai menjadi salah satu tempat rangkaian acara KTT G20.

Saat ini, sedikitnya 19 anjungan daerah dilaporkan rusak ringan dan 2 lainnya rusak berat, hasil evaluasi tim interal Kementerian Dalam Negeri.

Lalu, ada provinsi yang belum memiliki anjungan yaitu Kalimantan Utara dan 3 provinsi baru Papua.

Untuk membantu proses pembiayaan revitalisasi, pemerintah lewat Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian meminta para gubernur membantu revitalisasi anjungan masing-masing provinsi di TMII.

Baca juga: Miniatur dan Anjungan IKN Akan Dibangun di TMII

"Saya sudah komunikasi dengan gubernur dan gubernur setuju," ujar Tito dalam kesempatan yang sama.

Perbaikan beberapa anjungan akan diserahkan kepada pemerintah daerah, baik melalui APBD maupun dana CSR perusahaan di masing-masing wilayah

Pratikno membeberkan, revitalisasi TMII mengedepankan desain yang inklusif.

"Tapi di saat yang sama, kita harus smart memberikan layanan yang mudah, apalagi sekarang perkembangan teknologi digital itu juga akan diaplikasikan di sini ya," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com