Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Eskalasi Serangan Israel ke Palestina, RI Desak DK PBB Bertindak

Kompas.com - 02/06/2022, 19:56 WIB
Mutia Fauzia,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri RI (Kemenlu RI) meminta Dewan Keamanan Persatuan Bangsa-bangsa (DK PBB) untuk mengambil tindakan agar tidak terjadi eskalasi serangan Israel ke Palestina.

Juru Bicara Kemenlu RI Teuku Faizasyah mengatakan, Indonesia mengecam keras aksi pawai yang dilakukan oleh kelompok tidak bertanggung jawab di wilayah Masjid Al Aqsa.

Menurut dia, aksi yang dilakukan kelompok tersebut telah melanggar status quo yang disepakati di Ala Aqsa serta telah melanggar hukum internasional.

"Indonesia mengecam kerjas aksi pawai dan inkursi Al Aqsa yang dilakukan kelompok tidak bertanggung jawab. Itu merupakan pelanggaran nyata status quo yang disepakati bersama dan pelanggaran hukum internasional," ujar Faizasyah dalam press briefing yang diadakan secara virtual, Kamis (2/6/2022).

"Indonesia juga menyerukan agar DK PBB melakukan langkah-langkah untuk memastikan tidak adanya eskalasi di wilayah pendudukan," ucap dia.

Baca juga: Pawai Bendera Israel Kembali Digelar di Yerusalem, Bentrokan Meletus di Kompleks Al-Aqsa

Faizasyah mengatakan, DK PBB perlu turun langsung dalam menyelesaikan konflik Israel dan Palestina lantaran berisiko meningkatkan sensitivitas hubungan atar-umat beragama.

Ia juga meminta agar setiap negara menahan diri agar tidak mengeskalasi situasi yang terjadi saat ini.

"Kita kembali mengingkatkan agar setiap negara menahan diri," ujar Faizasyah.

Puluhan ribu warga Israel mengibarkan bendera berpawai melalui kawasan Muslim di Kota Tua Yerusalem pada Minggu (29/5/2022).

Pawai tersebut merupakan parade tahunan untuk merayakan penaklukan Israel atas Yerusalem dalam perang Timur Tengah 1967.

Namun, pawai tersebut semakin ke sini semakin menjadi ajang unjuk kekuatan bagi kaum nasionalis Yahudi yang ingin memperluas pengaruh mereka di kota yang mayoritas dihuni warga Palestina.

Baca juga: Kisruh Soal Aturan bagi Yahudi di Kompleks Al-Aqsa Ancam Status Quo Israel-Palestina

Pawai tersebut berujung bentrok antara warga Palestina dan Israel lantaran peserta pawai bernyanyi dan menari saat melewati jalan-jalan batu yang sempit.

Beberapa di antaranya sengaja memancing konfrontasi dengan berteriak.

Polisi Israel mengatakan, ada kurang lebih 2.600 orang Yahudi yang telah mengunjungi lapangan terbuka kompleks Al Aqsa menjelang pawai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Nasional
Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra Sebut Sudah Komunikasi dengan Puan

Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra Sebut Sudah Komunikasi dengan Puan

Nasional
PN Jaksel Tolak Gugatan David Tobing Lawan Rocky Gerung Terkait Hinaan ke Jokowi

PN Jaksel Tolak Gugatan David Tobing Lawan Rocky Gerung Terkait Hinaan ke Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com