Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 23 November: 281.441 Spesimen Diperiksa Terkait Covid-19, Positivity Rate dengan PCR 1,07 Persen

Kompas.com - 23/11/2021, 20:37 WIB
Tatang Guritno,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mengungkapkan, sebanyak 281.441 spesimen dari 193.920 orang diperiksa terkait Covid-19 dalam 24 jam terakhir, Selasa (23/11/2021).

Adapun jumlah itu didapatkan dari pemeriksaan sebanyak 57.513 spesimen tes swab polymerase chain reaction (PCR) dan 246 spesimen tes cepat molekuler (TCM), serta 223.682 spesimen tes rapid antigen.

Dengan penambahan itu, total pemeriksaan spesimen terkait Covid-19 kini tercatat 52.541.079 dari 35.173.806 orang. 

Adapun satu orang dapat diambil beberapa kali spesimennya untuk pemeriksaan ini.

Potivity Rate

Data Satgas Covid-19 menunjukan bahwa dari 193.920 orang yang diambil sampelnya untuk pemeriksaan spesimen, sebanyak 31.439 menggunakan swab tes PCR dan 242 orang menggunakan TCM.

Lalu, 162.239 orang diambil sampelnya menggunakan tes antigen. Hasilnya menunjukan sebanyak 394 orang diketahui positif virus corona.

Baca juga: UPDATE: Sebaran 394 Kasus Baru Covid-19, Tertinggi di DKI Jakarta

Berdasarkan hasil tersebut maka positivity rate kasus positif Covid-19 harian adalah 0,20 persen.

Namun jika tanpa menggunakan hasil positif dari tes antigen, yaitu hanya menghitung dari metode swab PCR dan TCM maka tingkat positivity rate menunjukan angka lebih tinggi yaitu mencapai 1,07 persen.

Dengan penambahan tersebut, hingga Selasa ini, jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 4.253.992 orang.

Sementara itu, kasus sembuh sebanyak 4.102.323.

Baca juga: UPDATE 23 November: Capaian Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua 43,46 Persen, Dosis Pertama 65,16 Persen

Jumlah tersebut berdasarkan penambahan pasien sembuh sebanyak 434 orang dalam 24 jam terakhir.

Adapun kasus meninggal dunia dalam sehari jumlahnya bertambah 9 orang, sehingga total menjadi 143.753 orang.

berdasarkan jumlah kasus itu pula saat ini terdapat 7.916 kasus aktif Covid-19.

Selain itu, sejauh ini sudah ada 510 kabupaten/kota di 34 provinsi yang sudah terpapar Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Nasional
KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

Nasional
Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Nasional
PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

Nasional
Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Nasional
Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Nasional
55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

Nasional
Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Nasional
Sindir Wacana Bansos untuk Penjudi Online, Kriminolog: Sekalian Saja Kasih Koruptor yang Dimiskinkan...

Sindir Wacana Bansos untuk Penjudi Online, Kriminolog: Sekalian Saja Kasih Koruptor yang Dimiskinkan...

Nasional
Pemerintah Semestinya Bikin Orang Lepas dari Judi Online, Bukan Memberikan Bansos

Pemerintah Semestinya Bikin Orang Lepas dari Judi Online, Bukan Memberikan Bansos

Nasional
Soal Duet Anies dan Kaesang, PKS: Status Anak Jokowi Belum Tentu Jadi Nilai Tambah

Soal Duet Anies dan Kaesang, PKS: Status Anak Jokowi Belum Tentu Jadi Nilai Tambah

Nasional
Kepala BNPT Apresiasi Densus 88 yang Proaktif Tangkap Residivis Teroris di Cikampek

Kepala BNPT Apresiasi Densus 88 yang Proaktif Tangkap Residivis Teroris di Cikampek

Nasional
Pertamina Luncurkan 'Gerbang Biru Ciliwung' untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Pertamina Luncurkan "Gerbang Biru Ciliwung" untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Nasional
Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Nasional
Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com