Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/11/2021, 11:16 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meninjau Jubail Mangrove Park di Pulau Al Jubail, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), Rabu (3/11/2021).

Kegiatan itu dilakukan usai Jokowi bertemu dengan Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) di Istana Al-Shatie.

Dalam perjalanan menuju Jubail Mangrove Park, Presiden bersama rombongan melewati Joko Widodo Street dan melintasi area pembangunan Masjid Presiden Joko Widodo serta melihat pembangunan kantor baru KBRI Abu Dhabi.

Tiba di Jubail Mangrove Park sekitar pukul 17.15 waktu setempat, Jokowi disambut oleh Menteri Energi dan Infrastruktur UEA Suhail Al Mazrouei dan Direktur Utama Jubail Island Investment Company Mounir Haidar.

Usai mendengar penjelasan tentang kawasan tersebut, Presiden berjalan kaki melintasi jembatan kayu atau broadwalk sepanjang 300 meter untuk melihat tanaman mangrove.

Broadwalk Jubail Mangrove Park terdiri dari tiga rute berbeda. Jalur yang terpanjang yakni 2 kilometer, kemudian 1,6 kilometer, dan rute terpendek 1 kilometer.

Baca juga: Walhi Harap Pernyataan Jokowi Soal Deforestasi Turun Seindah Implementasi Regulasi yang Dibuat

Jubail Mangrove Park sendiri merupakan taman hutan bakau pertama di Abu Dhabi dengan luas 120 ribu meter persegi yang mulai dibuka pada Kamis, 30 Januari 2020.

Pada kesempatan itu, Presiden menyempatkan diri menanam pohon di dekat lokasi penanaman pohon Pangeran MBZ.

Menurut Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam keterangannya selepas peninjauan, isu mangrove menjadi salah satu pembahasan kedua pemimpin dalam pertemuan bilateral di Istana Al-Shatie. Jokowi dan Pangeran MBZ sepakat memperkuat kerja sama di bidang mangrove, termasuk riset.

Menurut Retno, mangrove memiliki arti penting dalam isu perubahan iklim. Indonesia sendiri merupakan negara dengan mangrove terbesar di dunia.

“Crown Prince sangat mengapresiasi upaya Indonesia untuk melakukan reservasi dan rehabilitasi mangrove," kata Retno.

"Ke depan, kedua pemimpin sepakat untuk melakukan kerja sama yang lebih strategis di bidang mangrove,” lanjutnya.

Baca juga: Pembangunan Jalan dan Masjid Jokowi, Bukti Mesranya Hubungan RI-UEA

Di Indonesia sendiri Presiden Jokowi kerap melakukan penanaman mangrove. Terakhir, Jokowi menanam mangrove bersama sejumlah duta besar negara sahabat dan masyarakat di Desa Bebatu, Kecamatan Sesayap Hilir, Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara, pada 19 Oktober 2021.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tanggal 2 Oktober Memperingati Hari Apa?

Tanggal 2 Oktober Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ke Serbia, KSAL Jajaki Kerja Sama Produksi Senjata dan Pelatihan Anti-teror

Ke Serbia, KSAL Jajaki Kerja Sama Produksi Senjata dan Pelatihan Anti-teror

Nasional
12 Jam Berlalu, KPK Masih Geledah Kantor Kementan Terkait Dugaan Korupsi

12 Jam Berlalu, KPK Masih Geledah Kantor Kementan Terkait Dugaan Korupsi

Nasional
Masa Pakai Hotel Sultan Selesai, Pemerintah Minta PT Indobuildco Segera Angkat Kaki

Masa Pakai Hotel Sultan Selesai, Pemerintah Minta PT Indobuildco Segera Angkat Kaki

Nasional
Ditanya Soal Khofifah jadi Cawapres, Ganjar: Semua Masih Punya Kesempatan

Ditanya Soal Khofifah jadi Cawapres, Ganjar: Semua Masih Punya Kesempatan

Nasional
Ada Mahfud dan Sandiaga di Rakernas PDI-P, Hasto: Para Menteri yang Jadi Sahabat Diundang

Ada Mahfud dan Sandiaga di Rakernas PDI-P, Hasto: Para Menteri yang Jadi Sahabat Diundang

Nasional
Polri Ungkap Akan Ada Tersangka Baru di Kasus Mafia Bola Liga 2, Bakal Jerat Klub?

Polri Ungkap Akan Ada Tersangka Baru di Kasus Mafia Bola Liga 2, Bakal Jerat Klub?

Nasional
Luhut: Amdal Rempang Eco City Masih Proses, Enggak Ada Masalah

Luhut: Amdal Rempang Eco City Masih Proses, Enggak Ada Masalah

Nasional
Kemendagri Siapkan Sanksi untuk Pemda yang Tak Anggarkan Dana Pilkada 2024

Kemendagri Siapkan Sanksi untuk Pemda yang Tak Anggarkan Dana Pilkada 2024

Nasional
3 Pesawat Super Hercules Terbaru Milik TNI AU Bakal Ikut 'Flypast' HUT Ke-78 TNI

3 Pesawat Super Hercules Terbaru Milik TNI AU Bakal Ikut "Flypast" HUT Ke-78 TNI

Nasional
Luhut Sebut Kereta Cepat Jakarta-Bandung Akan 'Soft Launching' Senin Depan

Luhut Sebut Kereta Cepat Jakarta-Bandung Akan "Soft Launching" Senin Depan

Nasional
Soal Cawapres Ganjar, Hasto PDI-P: Tunggu Tanggal Mainnya dari Bu Mega

Soal Cawapres Ganjar, Hasto PDI-P: Tunggu Tanggal Mainnya dari Bu Mega

Nasional
Kasus Korupsi BTS 4G, Kejagung Dalami Aliran Uang Rp70 M ke Komisi I DPR

Kasus Korupsi BTS 4G, Kejagung Dalami Aliran Uang Rp70 M ke Komisi I DPR

Nasional
Cerita Ganjar Dibisiki Jokowi Saat Serius Simak Pidato Megawati

Cerita Ganjar Dibisiki Jokowi Saat Serius Simak Pidato Megawati

Nasional
PDI-P Klaim Tema Kedaulatan Pangan di Rakernas Bukan untuk Sindir Mentan SYL

PDI-P Klaim Tema Kedaulatan Pangan di Rakernas Bukan untuk Sindir Mentan SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com