Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko PMK: PON XX Juga Jadi Ajang Promosi Pariwisata Papua

Kompas.com - 03/10/2021, 09:46 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, PON XX tidak sekadar menjadi ajang kompetisi olahraga nasional, tetapi sekaligus bisa menjadi media promosi pariwisata Papua dunia.

Hal ini Muhadjir sampaikan saat meninjau arena dayung PON XX di Teluk Youtefa, Pantai Holltekamp, Kota Jayapura, Papua, Sabtu (2/10/2021).

"Itu yang penting karena sangat bagus untuk mempromosikan wilayah Papua ini," kata Muhadjir melalui keterangan tertulis, Minggu (3/9/2021).

Baca juga: Jokowi Resmikan Terminal Baru Bandara Mopah Papua

Muhadjir mengaku senang dengan hadirnya arena olahraga dayung di Provinsi Papua. Ia pun takjub pada keindahan pemandangan arena dayung di Teluk Youtefa.

Muhadjir mengatakan, fasilitas-fasilitas yang ada di arena olahraga dayung sudah berstandar internasional.

Ia yakin arena tersebut bisa dipromosikan untuk digunakan dalam perhelatan olahraga dayung kelas dunia.

"Dan juga untuk memberikan kesempatan kepada dunia bahwa kita punya fasilitas-fasilitas yang sudah standar berstandar internasional, termasuk venue dayung ini," ujar dia. 

Pada kesempatan itu, Muhadjir menyaksikan pertandingan dayung nomor kano slalom.

Beberapa tim yang mengikuti babak penyisihan tersebut di antaranya Provinsi Papua, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, dan Jawa Barat.

Perhelatan olahraga dayung ini diharapkan mampu meningkatkan prestasi atlet-atlet dayung nasional. Muhadjir juga berharap talenta-talenta atlet dayung terbaik bisa lahir di Papua.

"Kemudian akan semakin banyak talenta-talenta muda cabang dayung ini bisa berlatih di tempat ini," ujar dia.

Baca juga: Kepala BNPT Harap PON XX Dapat Munculkan Lebih Banyak Atlet Asli Papua

Muhadjir pun mengapresiasi tingginya antusiasme warga yang menyaksikan pertandingan olahraga dayung PON XX Papua.

Selain ajang meraih prestasi, kata dia, PON juga menjadi media hiburan untuk masyarakat.

Namun demikian, Muhadjir mengingatkan agar protokol kesehatan tetap diterapkan, mengingat pandemi Covid-19 yang belum usai.

"Karena itu marilah kita menggunakan berbagai macam event, termasuk olahraga dayung ini untuk menggembirakan masyarakat," kata dia.

Baca juga: Pesona Teluk Youtefa, Arena Dayung PON XX Papua, Jadi yang Terindah di Indonesia

PON XX digelar pada 2-15 September 2021.

Ajang olahraga nasional empat tahunan ini akan mempertandingkan 6.442 atlet dari seluruh Indonesia yang didampingi tim pelatih berjumlah 3.000 orang.

Adapun tempat utama penyelenggaraan PON berada di Stadion Lukas Enembe, Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, yang berkapasitas 40.000 penonton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com