Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Groundbreaking Papua Creative Hub, Kepala BIN: Presiden Kembali Tunjukkan Perhatian

Kompas.com - 02/10/2021, 14:44 WIB
Sania Mashabi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Budi Gunawan mengatakan, pembangunan Papua Youth Creative Hub merupakan bentuk perhatian Presiden Joko Widodo pada Tanah Papua.

Hal itu ia katakan dalam acara peletakan batu pertama (groundbreaking) di Papua Youth Creative Hub di Jayapura, Sabtu (2/10/2021).

"Bapak Presiden kembali menunjukan perhatian yang sangat luar biasa kepada Tanah Papua khususnya dengan menberiak hadiah yang sangat istimewa berupa pembangunan gedung Papua Youth Creative Hub," kata Budi dalam siaran YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (2/10/2021).

Baca juga: Jokowi: Kita Patut Bersyukur Papua Kini Memiliki Berbagai Venue Olahraga Berstandar Internasional

Budi mengatakan, acara groundbreaking itu merupakan tindaklanjut dari pertemuan Jokowi dengan Komunitas Pemuda Papua Inspiratif pada 11 September 2019.

Adapun pembangunan Papua Youth Creative Hub ini sesuai dengan masterplan-nya, akan dibangun dua lantai yang terdiri dari lantai pertama untuk lobi, Cofee Shop Papua Blend.

Kemudian coworking space, perpustakaan, galeri kemudian minimarket UMKM store, ruang training, ruang ibadah.

"Lantai dua diperuntukan untuk convention hall, kantor sekretariat, ruang seni musik dan hiburan, ruang bahasa, ruang coding dan programming, ruang kewirausahaan dan ruang konseling di bidang kesehatan," ujar dia.

Baca juga: Ketua DPR Harap Fasilitas Olahraga di Papua Dapat Dimanfaatkan Rakyat Setelah PON Usai

Selain itu, di kompleks Papua Youth Creative Hub juga akan dibangun gedung asrama untuk pria dan wanita, lapangan olahraga multifungsi indoor maupun outdoor serta taman.

Groundbreaking kali ini, lanjut Budi, akan menjadi tonggak sejarah simbol pemersatu sekaligus pelopor kemajuan bagi generasi muda Papua.

Terutama, untuk mengeksploitasi talenta muda yang telah dikembangkan di tujuh wilayah adat sudah beranggotakan sebanyak 7.025 orang di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat.

Baca juga: Menhan Prabowo Tinjau Kesiapan RS Modular untuk PON XX di Merauke

"Adapun bidang udaha yang telah dirintis dan terus akan dikembangkan yang pertama pengembangan wirausaha, UMKM melalui penciptaan 1.000 pengusaha muda baru yang saat ini sudah terbina sekitar 271 usahawan di wilayah Papua dan 75 di Papua Barat," ucap dia.

Pembangunan Papua Creative Hub ini ditargetkan akan selesai pada 22 Desember 2022 mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Nasional
Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Gibran Minta Petuah Saat Sowan ke Wapres Ma'fuf Amin

Nasional
Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, TKN: Daripada Capek-capek PTUN

Nasional
Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga 31 Mei 2024

Nasional
Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Gibran Disebut Masih Fokus di Solo, Undang Wapres Ma'ruf Resmikan Destinasi Wisata

Nasional
Dewas Ungkap Klarifikasi Albertina Ho yang Dilaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Dewas Ungkap Klarifikasi Albertina Ho yang Dilaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com