JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad berharap polemik mengenai batalnya penyelenggaraan ibadah haji 2021 segera diakhiri.
Dasco mengatakan, pemerintah Arab Saudi telah menyatakan membatasi penyelenggaraan ibadah haji untuk jemaah luar Saudi sehingga seharusnya tak perlu lagi jadi perdebatan di Indonesia.
"Kalau kita lihat kan, tidak ada satupun negara yang diberikan kuota haji. Sehingga, saya harap spekulasi apapun yang berkembang di masyarakat tentang masalah haji ini agar diakhiri," kata Dasco dalam pernyataan video yang diterima Kompas.com, Senin (14/6/2021).
Dasco berpandangan, akan lebih baik apabila semua pihak sama-sama berkonsentrasi dengan penanganan pandemi Covid-19.
Baca juga: 4 Fakta Haji 2021: Kuota 60.000, Jenis Vaksin, hingga Syarat Jemaah
Menurutnya, keputusan pemerintah Arab Saudi untuk membatasi kuota ibadah haji hanya untuk masyarakat Saudi dan ekspatriat sudah melalui perhitungan yang matang.
"Saya pikir keputusan pemerintah Arab Saudi itu adalah hak pemerintah Arab Saudi. Dan itu mungkin sudah diperhitungkan dengan matang di masa pandemi," ujarnya.
Ia menilai, keputusan itu diambil Arab Saudi juga untuk keselamatan masyarakat Arab Saudi maupun para calon jemaah dari luar.
Hal itu dinilai menjadi pertimbangan mengapa pemerintah Arab Saudi kemudian memutuskan bahwa kuota haji diberikan hanya untuk jemaah asal Arab Saudi dan ekspatriat yang sudah menetap di sana.
"Dengan situasi pandemi ini, menjadi pertimbangan pemerintah Arab Saudi untuk kemudian tidak memberikan kuota haji kepada negara-negara di luar Saudi, kecuali yang memang sudah ada di dalamnya," tutur dia.
Baca juga: Kemenlu Pastikan Ibadah Haji 2021 Hanya untuk Orang-orang yang Tinggal di Arab Saudi
Sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi mengumumkan skema haji 1442 Hijriah atau 2021 Masehi hanya untuk warga negara Arab Saudi dan warga negara asing atau ekspatriat yang ada di negara itu.
"Pemerintah Saudi mengumumkan haji hanya dibuka untuk domestik dan ekspatriat saja. Dengan menimbang keselamatan dan keamanan jemaah dari ancaman Covid-19 yang belum reda," kata kata Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas sebagai dikutip dari laman resmi Kemenag, Sabtu (12/6/2021).
Menurut Yaqut, pemerintah Arab Saudi mempertimbangkan keselamatan dan keamanan jemaah dalam menggelar ibadah haji.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.