JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, pihaknya menyiapkan sebanyak 109 rumah sakit untuk membantu penanganan Covid-19.
Sebanyak 91.817 personel TNI dikerahkan dalam rangka operasi penegakan protokol kesehatan di 34 provinsi di Indonesia.
"TNI siapkan 109 RS, TNI sampai dengan operasi penegakan protokol kesehatan di 34 provinsi seluruh Indonesia TNI telah kerahkan personel 91.817," kata Hadi dalam webinar bertajuk 'Vaksin Covid-19 untuk Indonesia Bangkit', Sabtu (30/1/2021).
Baca juga: Satgas: GeNose untuk Screening, Tak Bisa Gantikan PCR Diagnosis Covid-19
Hadi mengatakan, TNI berpartisipasi aktif dan mendukung program vaksinasi nasional hingga mengawal distribusi vaksin ke seluruh daerah di Indonesia.
"TNI telah siapkan personel dan alutsista mengawal dan mengamankan distribusi Covid-19 ke daerah-daerah yang kita siapkan dukungannya menggunakan alutsista TNI," ujarnya.
Hadi menambahkan, prajurit TNI di setiap satuan kewilayahan juga ikut melakukan sosialisasi dan penyuluhan untuk mengedukasi masyarakat terkait pentingnya vaksinasi Covid-19.
"Karena salah satu faktor yang menjadi tantangan dalam program vaksinasi adalah beredarnya berita-berita bohong dan hoaks harus ditangai dengan baik supaya tidak nenyebar dan masifnya informasi menyesatkan terkait vaksin," pungkasnya.
Kasus Covid-19 di Tanah Air belum menunjukkan tanda-tanda penurunan.
Data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 pada Jumat kemarin menunjukkan, dalam 24 jam terakhir ada sebanyak 170.017 kasus aktif Covid-19 di Tanah Air.
Baca juga: Panglima TNI: Angka Kematian Akibat Covid-19 di Indonesia Tertinggi di Asia
Jumlah tersebut adalah 16,2 persen dari total jumlah kasus Covid-19 yang terkonfirmasi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.