JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri memarahi kadernya yang duduk saat menyanyikan lagu Indonesia Raya dalam acara peresmian 13 kantor partai dan satu patung Bung Karno di Kantor DPD PDI-P DI Yogyakarta.
Acara tersebut berlangsung secara daring pada Rabu (28/10/2020).
"Tadi saya lihat, sudah tahu ada upacara. Semua itu urusan dari Indonesia Raya, terus sampai ke mars sampai ke hymne, tak lihatin aduh anak buahku. Gitu saja kok belum mengerti, ada yang juga masih duduk," kata Megawati.
"Entar saya sebut loh, ini viral loo. Mau disebut? Enak saja duduk. Ketua umumnya berdiri loh. Gimana sih kalian ini. Disiplinnya ke mana? Ayo. Atau mau ngaku, siapa tadi yang duduk, tidak berdiri. Gimana sih!" lanjut Megawati dengan nada tinggi.
Baca juga: Paslon Pilkada Bangka Selatan Diserang Konten SARA, PDI-P Tempuh Jalur Hukum
Ia mengatakan, sebagai warga negara wajib untuk menghormati lagu kebangsaan dan simbol negara lainnya. Karena itu, ia meminta kader-kadernya tak mengulangi kesalahan tersebut.
"Siapa yang akan menghormati bendera kita, siapa yang akan menghormati ketua umum kita. Siapa yang akan menghormati merah putih, siapa yang akan menghormati Presiden kita," lanjut Megawati.
Adapun dalam acara tersebut, Megawati berpesan agar pembangunan gedung kantor partai sebagai harus terus dilaksanakan.
Sebab, partai politik bukan hanya hadir di masyarakat dalam wujud individu anggota, namun juga dengan fisik kantornya.
Baca juga: Megawati: Apa Sumbangsih Generasi Milenial, Masa Cuma Demo?
Megawati menginginkan kinerja PDI-P lebih baik lagi dengan memiliki aset kantor partai yang tersebar di seluruh Indonesia dan resmi terdaftar sebagai aset partai.
"Jadi saya minta bagi mereka yang belum bisa membangun kantor partai, segera usahakan. Saya tidak minta tidak ada target, tapi harus dilakukan," kata Megawati.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.