KOMPAS.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial menjadi tuan rumah penyelenggara Foreign Policy and Global Healthcare (FPGH) Ministerial Retreat, Selasa (2/6/2020).
Direktur Utama (BPJS) Fachmi Idris mengatakan, pertemuan kali ini menitikberatkan pada Universal Health Coverage untuk mewujudkan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).
Untuk itu, hal ini pun selaras dengan tema yang diusung FPGH tahun 2020 yaitu "Affordable Health Care For All".
"Hal ini sejalan dengan misi pemerintahan Presiden Jokowi dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia serta dalam memberikan perlindungan bagi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga,” ujarnya.
Fachmi menjelaskan, perlindungan tersebut diberikan melalui penguatan pelaksanaan perlindungan sosial dan peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta.
Baca juga: Ajak Milenial Ciptakan Inovasi Digital, BPJS Kesehatan Gelar Kompetisi Virtual Hackathon
Dia juga menyebut, pertemuan ini merupakan realisasi atas keinginan negara-negara anggota FPGH untuk memastikan perawatan kesehatan yang terjangkau untuk semua warga negara.
Hal itu dilakukan melalui pendekatan multisektoral melibatkan jaminan sosial untuk program kesehatan.
Melalui forum ini, BPJS pun mengenalkan program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) ke tingkat internasional.
“Semoga pertemuan ini menjadi dasar kerja sama yang nyata antara organisasi jaminan sosial negara-negara anggota FPGH untuk berkontribusi merealisasikan Affordable Health Care For All,” harapnya.
Adapun, FPGH adalah forum yang diluncurkan 7 Menteri Luar Negeri Indonesia, Thailand, Brasil, Perancis, Norwegia, Afrika Selatan dan Senegal pada Sidang Majelis Umum PBB tahun 2006 di New York, Amerika Serikat.
Baca juga: Kelas BPJS Kesehatan Mau Dilebur, Ini Kata Kemenkeu
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.