Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[VIDEO] Saat Seorang Ibu Teriak "Hidup PDI Perjuangan" di Acara Jokowi...

Kompas.com - 21/02/2020, 16:51 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

SIAK, KOMPAS.com - Seorang ibu tiba-tiba berteriak "Hidup PDI Perjuangan" dalam acara kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di Taman Hutan Rakyat (Tahura) Sultan Syarif Hasyim, Siak, Riau, Jumat (21/2/2020).

Awalnya, seusai membagikan sertifikat perhutanan sosial, Jokowi meminta tiga orang warga maju untuk memaparkan rencana mereka dalam menggunakan lahan masing-masing.

Sebab Jokowi mewanti-wanti pemerintah akan mencabut sertifikat tersebut bila tak digunakan untuk peningkatan ekonomi mereka.

Baca juga: Presiden Jokowi Berpesan kepada Kapolda Maluku yang Baru

Seorang warga lalu menjelaskan kepada Jokowi akan menggunakan lahannya untuk agrowisata lantaran lahan yang diberikan merupakan hutan lindung.

Kemudian warga yang lain, yakni seorang ibu meneriakkan "Hidup PDI Perjuangan" di acara tersebut.

Semestinya tak boleh ada embel-embel partai di acara resmi kepresidenan meskipun Jokowi merupakan kader partai berlambang banteng itu.

Saking semangatnya berteriak, ibu tersebut lupa memperkenalkan namanya kepada Presiden Jokowi.

"Hidup Pak Jokowi! Hidup PDI Perjuangan!," teriak ibu itu dengan menggunakan pengeras suara di hadapan Jokowi.

Baca juga: Tinjau Pabrik di Riau, Jokowi Kaget Kayu Bisa Diolah jadi Kain

Jokowi pun terlihat risih namun berusaha tetap tersenyum. Ia lalu mengingatkan kepada ibu tersebut bahwa ini bukan masa kampanye lagi sehingga tak seharusnya berteriak seperti itu.

"Lho-lho, lho-lho, ini bukan masa kampanye," ujar Jokowi pelan sembari tersenyum.

Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya yang mendampingi Jokowi di acara itu juga tertawa melihat tingkah ibu tersebut.

Keduanya duduk persis di belakang Jokowi yang tengah memberi sambutan.

Baca juga: Jokowi Enggan Tanggapi Penunjukkan 3 Politikus sebagai Komisaris Bank BUMN

Rupanya, ibu tersebut ingin mengadukan lahan miliknya yang tengah bersengketa dengan salah satu perusahaan.

Ia mengeluhkan adanya alat-alat berat milik perusahaan untuk meratakan lahan miliknya.

Jokowi lalu meminta ibu itu tenang karena ia sudah menjadi pengelola sah lahan itu dengan sertifikat perhutanan sosial yang baru saja diberikan.

Namun ia tak langsung tenang. Dengan setengah berteriak, ia menagih janji Jokowi untuk meminta perusahaan tersebut mengeluarkan alat-alat beratnya.

Baca juga: Komnas HAM: Ada kasus pelanggaran HAM berat, Konflik Agraria dan Intoleransi

Jokowi lalu memerintahkan Gubernur dan Kapolda Riau yang juga duduk di belakangnya untuk mengecek permasalahan tersebut di lapangan dan menyelesaikannya.

"Mengenai tadi yang ibu sampaikan, saya cek ke lapangan. Tenang. Saya enggak janji bisa menyelesaikan. Tetapi begitu saya lihat di lapangan kelihatan barangnya, saya panggil PT-nya. Saya sampaikan harus rampung," ucap Presiden.

Tak terima hanya dijanjikan seperti itu oleh Presiden, ibu itu lantas mengingatkan Jokowi bahwa ucapannya tadi adalah janji.

"Saya menagih janji Pak Jokowi yang dia bilang (kalau) ada rumah di situ, ada kuburan di situ, kalau pas punya masyarakat dilepaskan," ujar ibu tersebut.

"Janji yang mana? Ya sudah, sudah," ucap Jokowi lantas tertawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com