Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Janji dan Seruan Parpol untuk Pemilu 2019

Kompas.com - 19/02/2018, 10:38 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Janji dan seruan disampaikan para pimpinan partai politik pada pengundian nomor urut parpol peserta Pemilu 2019, Minggu (18/2/2018).

Pemilu 2019 akan diikuti oleh 14 partai politik. Inilah yang disampaikan para pimpinan parpol. Ada yang berupa janji, ada pula yang berupa seruan agar pemilu berlangsung aman. Apapun janji mereka, catat, dan suatu saat bisa ditagih realisasinya.  

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (ketiga dari kiri) menunjukkan nomor urut 1 saat Pengambilan Nomor Urut Partai Politik untuk Pemilu 2019 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (18/2/2018). Empatbelas partai politik (parpol) nasional dan empat partai politik lokal Aceh lolos verifikasi faktual untuk mengikuti Pemilu 2019.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (ketiga dari kiri) menunjukkan nomor urut 1 saat Pengambilan Nomor Urut Partai Politik untuk Pemilu 2019 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (18/2/2018). Empatbelas partai politik (parpol) nasional dan empat partai politik lokal Aceh lolos verifikasi faktual untuk mengikuti Pemilu 2019.
Partai Kebangkitan Bangsa

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), yang berdiri pada 23 Juli 1998, mendapatkan nomor urut 1 pada Pemilu 2019.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berharap, seluruh partai politik peserta Pemilu 2019 memiliki satu tujuan yang sama, yaitu Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera.

"DPR, pemerintah, hanyalah jalan menuju Indonesia yang adil, makmur dan sejahtera," kata Cak Imin, dalam sambutan usai pengambilan dan penetapan nomor urut partai peserta pemilu 2019, di Jakarta, Minggu (18/2/2018).

Mengakhiri sambutannya, Cak Imin melemparkan sebuah pantun, "Buat apa mengaku perkasa, kalau tidak mampir ke Sumatera. Buat apa berkuasa, kalau tidak bisa membuat rakyat sejahtera".

Gerindra

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto meminta semua penyelenggara pemilu seperti KPU dan Bawaslu menjaga netralitasnya sepanjang pemilu. Menurut dia hal itu akan menjadi tugas berat bagi kedua lembaga.

Ia mengatakan, demokrasi merupakan sistem politik terbaik bagi Indonesia yang harus dijaga keberlangsungannya, dan salah satu wujud dari demokrasi adalah diselenggarakannya pemilu.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (ketiga dari kiri) menunjukkan nomor urut 2 saat Pengambilan Nomor Urut Partai Politik untuk Pemilu 2019 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (18/2/2018). Empatbelas partai politik (parpol) nasional dan empat partai politik lokal Aceh lolos verifikasi faktual untuk mengikuti Pemilu 2019.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (ketiga dari kiri) menunjukkan nomor urut 2 saat Pengambilan Nomor Urut Partai Politik untuk Pemilu 2019 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (18/2/2018). Empatbelas partai politik (parpol) nasional dan empat partai politik lokal Aceh lolos verifikasi faktual untuk mengikuti Pemilu 2019.

Dengan demikian, akan terwujud pemilu yang berkualitas sebagai upaya menjaga keberlangsungan demokrasi di Indonesia.

"Karena itu kami memohon kekuatan dari yang maha kuasa untuk memberi pada petugas KPU kekuatan lahir batin agar bisa melaksanakan tugas untuk Indonesia," kata Prabowo.

Pada Pemilu 2019, Partai Gerindra mendapatkan nomor urut 2. Yel-yel "Salam Dua Jari" langsung menggema.

PDI Perjuangan

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri mengingatkan seluruh partai politik peserta pemilu dan penyelenggara pemilu untuk menjamin hak politik rakyat.

Dalam sambutannya, Megawati menyampaikan perjalanan pemilu dari masa ke masa. Mulai dari pemilu 1955 hingga memasuki era reformasi, dan menjelang Pemilu 2019.

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Hasto Kristianto menunjukkan nomor urut 3 saat Pengambilan Nomor Urut Partai Politik untuk Pemilu 2019 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (18/2/2018). Empatbelas partai politik (parpol) nasional dan empat partai politik lokal Aceh lolos verifikasi faktual untuk mengikuti Pemilu 2019.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Hasto Kristianto menunjukkan nomor urut 3 saat Pengambilan Nomor Urut Partai Politik untuk Pemilu 2019 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (18/2/2018). Empatbelas partai politik (parpol) nasional dan empat partai politik lokal Aceh lolos verifikasi faktual untuk mengikuti Pemilu 2019.

Menurut dia, saat ini banyak persoalan yang dihadapi bangsa Indonesia. Megawati berharap agar peserta pemilu tidak melakukan hal-hal yang mengarah pada SARA sehingga menambah persoalan.

"Karena ini demi kebaikan dan kesejahteraan rakyat secara menyeluruh. Supaya republik Indonesia ini tetap berdiri dengan tegak," kata Mega.

Saat pengundian, PDI Perjuangan mendapatkan nomor urut 3.

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (ketiga dari kiri) menunjukkan nomor urut 4 saat Pengambilan Nomor Urut Partai Politik untuk Pemilu 2019 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (18/2/2018). Empatbelas partai politik (parpol) nasional dan empat partai politik lokal Aceh lolos verifikasi faktual untuk mengikuti Pemilu 2019.KRISTIANTO PURNOMO Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (ketiga dari kiri) menunjukkan nomor urut 4 saat Pengambilan Nomor Urut Partai Politik untuk Pemilu 2019 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (18/2/2018). Empatbelas partai politik (parpol) nasional dan empat partai politik lokal Aceh lolos verifikasi faktual untuk mengikuti Pemilu 2019.
Golkar

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengasosiasikan nomor urut partainya, yakni 4, dengan program partai yang tengah digencarkan.

Keempat program tersebut yakni penyediaan lapangan kerja, penyediaan sembako murah, penyediaan rumah yang harga dan jaraknya terjangkau.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Nasional
Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com