Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta Pengusaha Jangan Mudah Percaya Gosip di Media Sosial

Kompas.com - 29/11/2016, 10:47 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presisen Joko Widodo meminta para pengusaha tidak mudah percaya dengan gosip yang beredar di media sosial.

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat membuka Musyarawah Nasional Real Estate Indonesia XV-2016 di Hotel Fairmount, Jakarta, Selasa (29/11/2016).

Awalnya, Jokowi mengeluhkan setiap bertemu pengusaha akhir-akhir ini, mereka bukan bertanya mengenai kondisi ekonomi Indonesia, namun justru mengenai kondisi politik.

"Kalau politik saudara bisa tanya, di sini ada Pak Akbar Tandjung. Atau ada Pak MS Hidayat atau Pak Theo Sambuaga. Beliau senior politik kita. Jangan tanya ke saya," kata Jokowi.

(baca: Jokowi: Siapa Bilang Ada Demo 2 Desember? Yang Ada Doa Bersama)

Jokowi mengakui belakangan ini tensi politik di dalam negeri mengalami kenaikan. Namun, hal tersebut masih wajar mengingat ada pemilihan kepala daerah serentak di 101 daerah di Indonesia, termasuk di Ibu Kota DKI Jakarta.

Presiden lalu mengingatkan para pengusaha properti yang hadir agar tidak mudah percaya dengan gosip yang beredar di media sosial.

(baca: Pemerintah Perlu Buat Sistem Peringatan Dini Potensi Konflik di Media Sosial)

"Gosip, rumor, banyak di medsos tapi jangan langsung dipercaya. Banyak gosip yang tidak benarnya," ucap Jokowi.

Jokowi meminta anggota REI yang hadir untuk fokus saja bekerja. Khususnya, Jokowi meminta pengusaha properti untuk membangun sebanyak-banyaknya rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

"Fokus laksanakan pembangunan untuk rakyat. Dan memastikan rakyat memiliki tempat tinggal layak," ucap Jokowi.

Kompas TV Jokowi Temui Ulama dalam Kunjungan Kerja
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com