JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan mengimbau agar masyarakat ikut mendukung proses pilkada serentak 2017 berjalan lancar dan tentram.
Terutama Pilkada DKI Jakarta yang beberapa waktu terakhir memanas karena isu penistaan agama.
Ia juga meminta masyarakat menjauhi hal-hal yang bisa memecah belah dan mengadu domba.
"Sehingga kita buat suasana yang sejuk. Pengalaman pilkada serentak tahap pertama 2015 lalu semuanya sukses, lancar, tenteram, aman. Harapannya Pilkada Februari 2017 mendatang sama terjadi seperti itu," kata Taufik, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/11/2016).
Adapun, mengenai kemungkinan aksi susulan, Taufik menegaskan hal tersebut merupakan hak setiap warga negara dan penyampaian aspirasi tak dilarang.
Namun, jangan sampai kerusuhan yang sempat terjadi pada 4 November 2016 lalu terulang kembali.
"Mari kita sama-sama menghormati dan mengapresiasi pihak kepolisian dan pemerintah ya g telah bekerja keras agar perlakuan hukum dilakukan secara adil," tutur Taufik.
"Saya yakin, para tokoh-tokoh, alim-ulama, sesepuh bisa juga melihat (kasus) itu secara arif dan bijak," lanjut dia.
Sebelumnya, calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan peniataan agama.
Penetapan tersebut dilakukan Bareskrim Polri setelah gelar perkara terbuka terbatas di Mabes Polri, Selasa (15/11/2016).
Ahok ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan Pasal 156 a Kitab Undang-Undang Hukum Pidana juncto Pasal 28 ayat 2 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.