Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kata Cak Imin soal Kelakar Jokowi tentang "Reshuffle"

Kompas.com - 08/06/2016, 20:47 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar enggan menanggapi kelakar Presiden Joko Widodo soal perombakan kabinet atau reshuffle. Muhaimin mengatakan, reshuffle merupakan kewenangan Presiden yang harus didukung.

"Reshuffle, apa ada, apa enggak, sepenuhnya ya kewenangan Pak Jokowi. Kita dukung saja," ujar Muhaimin di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (8/6/2016).

Namun, saat ditanyakan apa reaksi PKB jika jatah menteri di Kabinet Kerja ditambah, pria yang akrab disapa Cak Imin tersebut tersenyum sembari mengatakan bahwa hal itu merupakan harapan PKB.

"Ya berdoa saja," ujar dia.

Namun, Cak Imin enggan berandai-andai soal hal tersebut.

"Jangan berandai-andai. Mendingan berandai-andai yang enak saja," ujar dia sambil berlalu.

(Baca: Jokowi: Ah, Saya Jadi Ingat "Reshuffle" Kabinet...)

Diberitakan, Presiden Joko Widodo berkelakar tentang perombakan kabinet atau reshuffle di kediaman Megawati Soekarnoputri. Di rumah Mega, tengah digelar acara haul tiga tahun almarhum Taufiq Kiemas.

Kelakar Jokowi itu diawali tausiah Ketua PBNU Said Aqil Siradj. Aqil mengatakan, tidak ada kader NU yang ditunjuk Jokowi sebagai pembantu presiden alias menteri.

Jokowi, sebut Aqil, malah lebih memilih menunjuk kader PKB sebagai menteri. Candaan Aqil dijawab oleh Jokowi saat dia menyampaikan kata sambutan setelahnya.

"Saya ingin mengklarifikasi dulu Pak Said Aqil tentang menteri dari NU," ujar Jokowi.

(Baca: "Reshuffle" Diprediksi Semakin Dekat, Ini Dua Indikatornya)

Jokowi mengatakan, setelah Aqil berkelakar demikian, ia langsung menghitung menteri yang beraliran NU.

"Diam-diam saya hitung tadi, ada enam orang (menteri berasal dari kader NU). Jadi ya ada," ujar Jokowi.

Jokowi kemudian mengatakan bahwa dirinya tidak menghitung jumlah menteri yang berasal dari ormas Muhammadiyah. Sebab, saat Ketua Muhammadiyah berpidato, tidak menyinggung soal menteri.

Membahas soal menteri, Jokowi mengaku jadi teringat soal perombakan posisi menteri yang selalu hangat di pemberitaan.

"Ah, saya jadi ingat reshuffle kalau seperti ini," ujar Jokowi yang langsung disambut riuh tawa.

Kompas TV Golkar & PAN Merapat, Kabinet Dirombak?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com