Itu sudah sepuluh kali lelang gagal terus, mau buat apa lagi coba? Soal harga juga, satu bulan kemudian kami beli lagi di Belawan. Harganya 60 sampai 70 persen lebih murah dari harga di Belawan.
Satu setengah tahun kemudian kami lelang seperti biasa lagi. Karena sudah bisa nafas dong. Oke kita lelang biasa lagi. Speknya sama, barangnya sama harganya Rp 9 milyar lebih mahal dari yang penunjukan langsung.
Sudah bisa nafas itu maksudnya karena sudah ada QCC ya, jadi sudah tidak menumpuk lagi dan sudah bisa kerja.
Bagaimana dengan laporan BPK yang menyebut bahwa ada ketidakcermamatan dalam pengadaan mobile crane? B
PK memang sudah audit tanggal 5 Februari 2015. Tapi hasilnya tidak ada kerugian negara. BPK hanya merekomendasikan agar kami memberi sanksi kepada kepada Biro Pengadaan dan Divisi Peralatan selaku tim teknis yang tidak cermat dalam melakukan tugasnya.
Tapi itu BPK yang melihat. Menurut saya sih itu sudah clear. Rekomendasinya pun sudah kami jalankan, sudah clear.
Apakah Bapak melihat ada unsur politis di dalam pentersangkaan Bapak oleh KPK?
Kalian bikin kesimpulan sendirilah. Saya hanya bicara fakta di pelabuhan saja. Ya memang aneh sih. Ditetapkannya pas menit-menit terakhir orang-orang itu diganti. Tapi ya begitu kenyataannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.