Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timses Jokowi-JK: Capres yang Konsen dengan Isu Palestina Hanya Jokowi

Kompas.com - 23/06/2014, 20:59 WIB
Fathur Rochman

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Tim Media Center Jokowi-Jusuf Kalla, Zuhairi Misrawi, menyebut bahwa Jokowi adalah satu-satunya capres yang konsen terhadap isu Palestina. Jika pihak Prabowo-Hatta mengklaim memiliki kepedulian dengan masalah Palestina, ia menilainya sebagai sebuah distorsi. 

"Jika pihak Prabowo punya kepedulian dengan masalah Palestina, itu sebuah distorsi. Karena kita tidak pernah mendengar itu," ujar Zuhairi, saat menggelar jumpa pers di Media Center Tim Kampanye Nasional JKW4P, di Jalan Cemara No.19, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (9/6/2014).

Zuhairi mengatakan, pernyataan Jokowi yang mengungkapkan dukungan kepada Palestina dalam debat ketiga capres, Minggu (22/6/2014) malam, merupakan langkah yang sangat strategis. Jika Prabowo juga membela Palestina, kata dia, seharusnya capres dengan nomor urut satu itu mempunyai kesempatan untuk lebih dulu menyampaikannya.

Ia melanjutkan, ada dua langkah yang dapat dilakukan Jokowi-JK untuk mewujudkan kemerdekaan Palestina. Pertama, mendorong rekonsiliasi di antara faksi-faksi politik di Palestina, terutama dalam rangka merumuskan kesepakatan politik yang dapat diterima kedua pihak. Kedua, menggunakan diplomasi dengan negara-negara Barat agar Palestina mendapatkan pengakuan penuh dari PBB sebagai negara yang merdeka, berdaulat, dan bermartabat.

Sebelumnya, Jokowi mengungkapkan, ada empat priorotas dalam bidang politik luar negeri yang akan dilakukannya bersama JK jika nantinya memimpin Indonesia. Keempat prioritas itu menyangkut perlindungan tenaga kerja Indonesia di luar negeri, perlindungan sumber daya maritim, produktivitas dan daya saing, serta keamanan regional kawasan dan menjaga ketertiban dunia. Upaya untuk memerdekakan Palestina masuk dalam program Jokowi-JK dalam menjaga ketertiban dunia.

Untuk mewujudkan empat prioritas itu, Jokowi menyatakan akan menerapkan tiga strategi melalui hubungan antara pemerintah, hubungan para pelaku bisnis dua negara, dan hubungan antarmasyarakat antarnegara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com