Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahlan Iskan Siap Mental Jika Kalah Konvensi Demokrat

Kompas.com - 02/04/2014, 07:37 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengaku sudah siap mental jika tidak memenangi Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat. Menurut Dahlan, dalam dunia politik apa pun bisa terjadi.

"Ini kan dunia politik. Meskipun menurut semua lembaga survei rangking saya tertinggi, tapi saya sudah siapkan mental untuk misalnya tidak dipilih," kata Dahlan seusai menonton film Sepatu Dahlan di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Selasa (1/4/2014). Dia menyerahkan semua keputusan itu pada komite konvensi.

Dahlan pun pasrah jika akhirnya pemenang konvensi capres Partai Demokrat tak jadi diumumkan setelah Pemilu Legislatif 9 April 2014. "Ini terserah saja mau diumumkan, tidak diumumkan, saya tidak ada beban," kata dia.

Sebelumnya, Sekretaris Komite Konvensi Capres Demokrat Suaidi Marasabessy mengatakan, pemenang Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat akan diketahui pada awal Mei 2014. Hasil tersebut akan diputuskan komite konvensi setelah tiga lembaga melakukan survei mulai 10 April 2014.

Survei rencananya akan dilakukan satu hari setelah pelaksanaan pemilu legislatif, oleh tiga lembaga survei independen. Suaidi enggan menyebutkan ketiga nama lembaga eksternal tersebut.

Setelah hasil survei diketahui, kata Suaidi, komite akan menyampaikan hasilnya kepada Majelis Tinggi Partai Demokrat. Komite juga akan meminta pertimbangan dari Majelis Tinggi ketika ada perbedaan pada hasil survei tiga lembaga tersebut. Baru sesudahnya, hasil survei akan diumumkan ke publik.

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat adalah Susilo Bambang Yudhoyono. Konvensi Capres Partai Demokrat diikuti oleh 11 tokoh dari berbagai latar belakang. Pemenang konvensi akan didaulat menjadi bakal calon presiden dari partai nomor urut 7 tersebut.

Saat ini seluruh peserta konvensi telah mengikuti babak debat antarkandidat. Dalam tahap ini, masing-masing kandidat diberi kebebasan menyampaikan visi, misi, dan gagasan sebagai calon pemimpin Indonesia.

Partai Demokrat yakin konvensi akan melahirkan bakal calon pemimpin berkualitas. Namun, beberapa pengamat berpendapat sebaliknya dan menilai konvensi hanya permainan yang pemenangnya sudah diketahui sejak awal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jokowi Tawarkan Kaesang ke Parpol, Sekjen PDI-P: Replikasi Pilpres

Soal Jokowi Tawarkan Kaesang ke Parpol, Sekjen PDI-P: Replikasi Pilpres

Nasional
KPK Segera Buka Data Caleg Tak Patuh Lapor Harta Kekayaan

KPK Segera Buka Data Caleg Tak Patuh Lapor Harta Kekayaan

Nasional
KPK Kembali Minta Bantuan Masyarakat soal Buronan Harun Masiku

KPK Kembali Minta Bantuan Masyarakat soal Buronan Harun Masiku

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Bantah Hasto Menghilang | Kominfo Tak Respons Permintaan 'Back Up' Data Imigrasi

[POPULER NASIONAL] PDI-P Bantah Hasto Menghilang | Kominfo Tak Respons Permintaan "Back Up" Data Imigrasi

Nasional
Tanggal 2 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 2 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anggota DPR: PDN Itu Seperti Brankas Berisi Emas dan Berlian, Obyek Vital

Anggota DPR: PDN Itu Seperti Brankas Berisi Emas dan Berlian, Obyek Vital

Nasional
Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK

Kuasa Hukum Sebut Staf Hasto Minta Perlindungan ke LPSK karena Merasa Dijebak KPK

Nasional
Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK

Kuasa Hukum Bantah Hasto Menghilang Setelah Diperiksa KPK

Nasional
Pejabat Pemerintah Dinilai Tak 'Gentle' Tanggung Jawab Setelah PDN Diretas

Pejabat Pemerintah Dinilai Tak "Gentle" Tanggung Jawab Setelah PDN Diretas

Nasional
Tutup Bulan Bung Karno, PDI-P Gelar 'Fun Run' hingga Konser di GBK Minggu Besok

Tutup Bulan Bung Karno, PDI-P Gelar "Fun Run" hingga Konser di GBK Minggu Besok

Nasional
Beri Sinyal Poros Ketiga di Pilkada Jakarta, PDI-P: Kami Poros Rakyat

Beri Sinyal Poros Ketiga di Pilkada Jakarta, PDI-P: Kami Poros Rakyat

Nasional
Kasus Ahli Waris Krama Yudha Jadi Momentum Reformasi Hukum Kepailitan dan PKPU di Indonesia

Kasus Ahli Waris Krama Yudha Jadi Momentum Reformasi Hukum Kepailitan dan PKPU di Indonesia

Nasional
Gaspol! Hari Ini: Di Balik Layar Pencalonan Anies Baswedan-Sohibul Iman

Gaspol! Hari Ini: Di Balik Layar Pencalonan Anies Baswedan-Sohibul Iman

Nasional
PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil Tak Maju di Pilkada DKI

PAN Pertimbangkan Kaesang jika Ridwan Kamil Tak Maju di Pilkada DKI

Nasional
PDI-P Buka Peluang Usung Anies Baswedan, tapi Tunggu Restu Megawati

PDI-P Buka Peluang Usung Anies Baswedan, tapi Tunggu Restu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com