Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kowani dan BNN Bahas Narkoba di Kalangan

Kompas.com - 10/05/2013, 14:26 WIB
Susi Ivvaty

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) bekerja sama dengan Kowani menggelar seminar dengan tema "Mengapa Remaja Rentan Terhadap Penyalahgunaan Narkoba", pada 9 Mei 2013 di Smesco UKM/SME Tower Jalam Gatot Subroto, Pancoran, Jakarta.

Acara ini menjadi bagian dari Kowani Fair yang diselenggarakan pada 8-12 Mei 2013 di Gedung Smesco. Seminar mengenai dampak narkoba ini menampilkan pembicara dari Kowani yakni Dewi Motik, Ketua Panitia Kowani Fair Ony Jafar Hapsah. Adapun pembicara dari BNN adalah Gun Gun Siswadi, Deputi Pencegahan BNN. Gun Gun membahas mengenai kerentanan kalangan generasi muda terhadap narkoba, dan penanggulangannya.

Menurut Gun Gun, cara jitu bagi para remaja untuk menghirdarkan diri dari pengaruh narkoba adalah dengan memperbanyak kegiatan positif. Penelitian BNN pada 2008 memprediksi angka prevelensi penyalahgunaan narkoba pada 2015 diperkirakan mencapai 2,8 persen atau 5,1 juta orang.

"Inilah yang harus kita perangi. Jangan sampai terjadi lost generation di masa depan," kata Gun Gun, dalam siaran pers yang disampaikan BNN, Jumat (10/5/2013).

Pasar Indonesia saat ini tidak lagi menjadi negara transit namun sudah menjadi negara pasar narkoba yang besar. Dengan harga jual narkoba yang tinggi di Indonesia, sindikat narkoba pun betah berada di negara ini.

Pada 2011, kerugian ekonomi di Indonesia yang ditimbulkan akibat penyalahgunaan narkoba mencapai Rp 48,2 triliun. Merujuk data BNN, penyalahgunaan narkoba di beberapa provinsi melebihi proyeksi.

Provinsi-provinsi itu meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat, Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur. DKI Angka penyalahgunaan narkoba di DKI Jakarta masih tertinggi.

"Pada 2008, litbang BNN memroyeksi angka penyalahgunaan narkoba di Jakarta pada 2011 adalah 4,94 persen dari jumlah penduduk. Yang terjadi, angkanya ternyata 7 persen," kata Gun Gun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com