JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri Komisaris Jenderal Sutarman mengungkapkan, pihaknya akan menelusuri dugaan rekayasa dari video kasus Mesuji yang disampaikan oleh korban Mesuji dan Mayjen Purn Saurip Kadi di hadapan Komisi III, DPR RI.
Menurut Sutarman, sebagian tayangan dalam video itu tak benar. "Makanya kalau kita bicara itu tentang video, ternyata video yang disampaikan Saurip Kadi itu sebagian tidak benar," ujar Sutarman di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (17/1/2012).
Sutarman mengatakan, polisi tidak akan mudah percaya begitu saja terhadap video yang disampaikan, sebelum dapat dibuktikan. "Kita kerja sama dengan IT apakah ini ada rekayasa pembuatannya atau mungkin dipotong-potong dan digabung dengan video lain. Makanya kita tidak memberikan statement dari suatu video. Nah, bisa kacau. Makanya kita sampaikan faktanya saja," tutur Sutarman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.