Mulanya, mengawali pidato, Jokowi menyapa ragam unsur relawan yang hadir, mulai dari Relawan Timbul Sehati DKI, Himpunan Pedagang Potong Ayam (Himppayam) DKI, Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial (Gema PS), Bantuan Polisi (Banpol) Nusantara, Relawan Pakdhe DKI, serta Jaringan Kyai Kampung.
"Lalu, ada Mas Giring," ucap Jokowi.
Giring Ganesha, Ketua Umum PSI sebelum Kaesang, menjadi satu-satunya representasi PSI yang disapa Jokowi pada pagi ini.
Selain Giring dan Kaesang, Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni juga hadir. Namun, Jokowi juga tidak menyapa Wakil Menteri ATR/BPN itu.
Pantauan Kompas.com, Kaesang hadir sekitar pukul 09.15 WIB, sedangkan massa relawan sudah memadati area ini sejak pukul 08.00.
Kepada massa relawan, Raja Juli Antoni meminta dukungan para relawan Alap-alap Jokowi supaya mendukung PSI dalam Pileg 2024, agar partai politik bernomor urut 15 itu bisa masuk ke parlemen dan "melanjutkan kerja-kerja baik dari orang yang dikagumi bersama, Pak Jokowi".
"Setuju untuk patuh dan taat pada instruksi Pak Jokowi?" ujar Raja Juli Antoni.
"Setuju," jawab para relawan serempak.
Sementara itu, dalam pidatonya, Jokowi menyinggung berbagai masalah pangan dunia dan dampaknya terhadap Indonesia.
Ia juga mengungkit ciri-ciri presiden yang menurutnya diperlukan Indonesia pada masa depan, yakni presiden yang bernyali, tak kalah digertak, dan mau menyelesaikan masalah.
Kepada para relawan, Jokowi menyampaikan bahwa ia tak perlu menyampaikan siapa tokoh yang cocok dan sesuai kriteria tersebut.
"Bapak/Ibu semuanya sudah ngerti dan sudah tahu," ucapnya.
https://nasional.kompas.com/read/2023/10/07/11464881/hadir-di-acara-relawan-jokowi-tak-sapa-kaesang