Salin Artikel

Mengenal Sufmi Dasco, Pengganti Fadli Zon di Jajaran Pimpinan DPR...

Sufmi menjadi Wakil Ketua DPR RI dari Partai Gerindra.

Pria kelahiran Bandung 52 tahun lalu itu menggantikan posisi Fadli Zon yang periode lalu mendapatkan kepercayaan dari Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto untuk memegang jabatan Wakil Ketua DPR RI.

Sufmi awal mulanya berkecimpung di dunia politik karena kedekatannya dengan Fadli Zon. Mereka berdua sebelumnya sama-sama jadi rekan bisnis.

Sufmi terlibat langsung pendirian Partai Gerindra hingga pada 2008 dia dipercaya menjabat Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra.

Tidak hanya itu, pada tahun yang sama, ia juga memegang jabatan sebagai Ketua Organisasi Kaderisasi dan Kelembagaan Gerindra, partai berlambang kepala burung garuda tersebut.

Ketika Pemilu Legislatif 2014, Sufmi lolos ke Senayan sebagai anggota DPR RI periode 2014-2019.

Sufmi bertugas di Komisi III DPR dengan ruang lingkup kerja terkait hukum, hak asasi manusia, dan keamanan.

Kemudian, Sufmi terpilih menjadi Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI setelah dilantik jadi anggota legislatif pada periode tersebut.

Setelah itu, di parpol, Sufmi menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan Advokasi Gerindra dan ia masih berada di posisi itu sampai sekarang.

Pada Pemilihan Legislatif 2019, Sufmi kembali mencalonkan diri maju dari daerah pemilihan Banten III.

Selain sebagai peserta pemilu, dia memegang peranan penting di Gerindra ketika itu. Sufmi ditunjuk sebagai Direktur Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional Gerindra.

Saat menjadi Direktur Advokasi dan Hukum, Sufmi sempat menjadi penjamin penangguhan penahanan Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Li Xue Ciung alias Lieus Sungkharisma setelah dilaporkan oleh warga bernama Eman Soleman terkait kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks dan makar.

Ketika Pemilu Legislatif dan Presiden 2019, Gerindra mempercayakan soal hukum kepada Sufmi tentunya tidak lepas dari latar belakang keilmuannya yang terkonsentrasi pada program studi hukum serta sebagai politisi senior di partai.

Sufmi mengawali jenjang pendidikan dasarnya di SD Negeri 66 Palembang pada 1973, kemudian dilanjutkan ke SMP 43 Jakarta pada 1979 dan tingkat menengah atas di SMA Negeri II manado di 1982.

Riwayat pendidikan hukumnya dimulai pada 2005. Sufmi mengambil jenjang studi sarjana hukum Universitas Jakarta.

Sebenarnya, dia sudah meraih gelar sarjana jauh sebelumnya, pada 1993, di bidang elektro. Sarjana ilmu hukum tersebut menjadi gelar kedua strata satu yang ia miliki.

Pada 2012, Sufmi menamatkan studi magisternya di Fakultas hukum Universitas Islam Jakarta, setelah itu, dia melanjutkan ke program doktor hukum di Universitas Islam Bandung sampai menerima gelar pada 2015.

Perhatian Sufmi soal hukum tidak hanya terlihat pada jenjang akademis. Peraih penghargaan Garuda Yaksa Mahavira Manggala dari Gerindra itu juga terlihat dari keterlibatannya pada sejumlah organisasi yang berkaitan dengan hukum.

Ia pernah menjabat sebagai Dewan Pembina Serikat Pengacara Rakyat pada 2010, pada 2011 Sufmi menjadi Dewan Pembina Kongres Advokat Indonesia.

Pada periode 2011-2014, dia juga tercatat sebagai Direktur Pusat Kajian Sengketa Pemilu.

Alasan Gerindra memilih Sufmi

DPP Partai Gerindra menunjuk Ahmad Muzani sebagai Pimpinan MPR RI dan Sufmi Dasco Ahmad sebagai Wakil Ketua DPR RI lewat surat keputusan (SK) yang ditandatangani langsung Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (30/9/2019), mengatakan, penunjukan Dasco dan dirinya sebagai calon pimpinan parlemen merupakan rotasi kepemimpinan dari Gerindra untuk parlemen.

Rotasi tersebut merupakan sebuah hal yang wajar dilakukan Gerindra demi menciptakan regenerasi kepemimpinan baik di DPR maupun di MPR RI.

"Pergiliran kepemimpinan dalam partai itu juga penting sehingga ada regenerasi dalam kepemimpinan legislatif, karena kita adalah partai yang berada di luar pemerintahan," kata Muzani.

Alasan lain penunjukan Sufmi sebagai Wakil Ketua DPR RI yakni yang bersangkutan merupakan salah seorang pendiri dari partai berlambang kepala burung Garuda itu.

Sementara itu, Fadli Zon yang menjadi Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019, menurut Muzani, akan mendapatkan tugas baru dari Prabowo Subianto.

"Fadli sudah bertemu dengan Prabowo dan beliau menyampaikan terima kasih atas kesuksesan yang dilakukan Fadli selama menjalankan kepemimpinannya sebagai wakil ketua DPR bidang polkam selama lima tahun. Prabowo akan memberi penugasan baru kepada Fadli dalam bidang yang lain yang nanti akan dirumuskan Prabowo," ujar dia. 

Rapat Paripurna DPR RI yang digelar pada Selasa (1/10/2019) menghasilkan penetapan lima pimpinan DPR periode 2019-2024 yang terdiri dari satu ketua dan empat wakil ketua DPR.

Jabatan Ketua DPR RI diisi oleh Puan Maharani dari Fraksi PDIP, sedangkan empat wakil lainnya selain Sufmi diisi oleh Aziz Syamsuddin dari Fraksi Golkar, Rahmat Gobel Fraksi NasDem, dan Muhaimin Iskandar Fraksi PKB.

https://nasional.kompas.com/read/2019/10/02/06161731/mengenal-sufmi-dasco-pengganti-fadli-zon-di-jajaran-pimpinan-dpr

Terkini Lainnya

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke