Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibas Persilakan Kader Demokrat Mundur jika Tak Dukung Agus-Sylviana

Kompas.com - 27/09/2016, 23:08 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrat bersama tiga partai lain mengusung Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni sebagai calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang.

Dukungan tidak datang dari semua kader partai, namun masih terdapat penolakan terhadap keputusan itu.

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas mengatakan bahwa merupakan suatu kewajaran jika kader partai berbeda pendapat jika keputusan belum diambil oleh internal partai.

Namun, jika partai telah membuat keputusan, kata Ibas, kader harus bersatu dan berjuang bersama.

"Ketika keputusan berjenjang, akuntabel, transparan sudah diambil, maka sejak itulah semua kader harus berjuang bersama, bersatu untuk mensukseskan keputusan tersebut, begitulah etika politiknya," kata Ibas dalam keterangan tertulis, Selasa (27/9/2016).

Ibas mempersilakan kader Demokrat yang berbeda pandangan untuk mengambil sikap tegas dengan mengundurkan diri atau menempuh jalan lain.

Salah satu kader yang berbeda pandangan itu adalah Ketua DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul. Sejak awal Ruhut menyatakan mendukung petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat.

Meski demikian, Ibas menyakini kecintaan Ruhut pada Partai Demokrat tidak pernah pudar.

"Saya yakin kecintaan Saudara Ruhut yang telah berjuang dan menjadi bagian dalam membesarkan Partai Demokrat tidak pernah pudar pada partai yang disayanginya," ucap Ibas.

Sebelumnya, Ruhut mengaku sikapnya mendukung petahana bukan berarti dirinya tidak sayang dengan Demokrat. (Baca: Ruhut: Aku Sayang Banget sama Demokrat)

Ruhut mengaku hanya menyayangkan keputusan Demokrat menunjuk Agus menjadi calon gubernur. Padahal, Agus sedang merintis karier di TNI.

Di sisi lain, Menurut Ruhut, elektabilitas petahana belum bisa disaingi pasangan calon lain.

"Aku mau menyadarkan partai ini. Aku sayang banget sama partai ini," ujar Ruhut di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (28/9/2016).

"Kalau Agus pasti menang, enggak ada masalah. Kalau Agus kalah, bertanggung jawab mereka semua," kata dia.

 

Kompas TV Pembelotan Warnai Pertarungan Pilkada DKI (Bag 2)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com