Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Tengah Banjir, Pria Ini Tangkap Biawak di Sungai Ciliwung

Kompas.com - 25/01/2014, 20:28 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA,KOMPAS.com - Rohim (20) bisa dibilang nekat karena ia berani berenang di aliran Sungai Ciliwung yang sedang mengalir deras di bawah jembatan layang dekat gudang peluru Jalan Abdullah Syafei, Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (25/1/2014).

Dengan lihai ia bersama ketiga temannya berupaya menangkap biawak yang berada di sungai tersebut. Rohim yang ditemui di bawah layang dekat Gudang Peluru, Jl Abdullah Syafei'i, Tebet, Jakarta Selatan, memperlihatkan hasil tangkapannya berupa lima ekor biawak yang sudah tidak berdaya karena kakinya diikat tali.

"Kalau hari ini dapet empat, kemaren dua. Itu yang gede ada dua, yang lainnya kecil-kecil. Satu kemaren yang gede dimakan rame-rame," kata Rohim kepada Kompas.com, Sabtu (25/1/2014).

Rohim yang merupakan warga Prumpung, Jakarta Timur itu memang sengaja mencari biawak di Ciliwung. Rencananya ia akan menjual biawak tersebut. Pasalnya, biawak dipercaya dapat menjadi obat mujarab.

"Nah kalau yang kecil Rp 100.000, kalau yang gede itu Rp 200.000. Tadi ada juga yang nawar 3 biawak kecil itu seharga Rp 300.000, tapi enggak tahu tuh orangnya sekarang kemana," ujarnya.

Rohim yang mengaku sudah biasa berenang di sungai untuk mencari biawak. Biasanya hewan itu bersembunyi di akar-akar pohon di tepi sungai. "Biawak biasanya sembunyi diakar-akar. Nah yang handal nyari tuh pawangnya namanya Pak Usman. Dia pernah digigit ular gitu jadinya kebal," ujar Rohim.

Pantauan Kompas.com, puluhan warga pun tampak mengamati hewan reptil itu. Beberapa di antaranya juga mengabadikannya melalui kamera ponsel. Puluhan pemotor yang melintasi flyover KBT ke arah Kampung Melayu pun berhenti di pinggir jalan. Bahkan 4 wartawan dari Televisi Lima Perancis yang sempat ikut blusukan bersama Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo pada Jumat kemarin juga terlihat sedang mengambil gambar di tempat tersebut.

Adapun sebelumnya Tanggul Sungai Ciliwung di Kelurahan Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, dilaporkan jebol pada Selasa (21/1/2014) malam. Puncak banjir kiriman diperkirakan tiba di Manggarai, Jakarta Selatan, pada Rabu (22/1/2014) pukul 02.00 WIB. Akibatnya air pun melimpas ke permukiman warga di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, pada Selasa malam.

Setidaknya tujuh RT dengan 511 kepala keluarga terendam limpasan sungai itu. Hingga saat ini permukiman tersebut masih digenangi air dengan ketinggian sekitar 30 cm - 50 cm.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com