Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Blak-blakan Prabowo Akui Maju Pilpres 2024 karena Dukungan Jokowi

Kompas.com - 29/04/2024, 15:27 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI terpilih Prabowo Subianto mengaku, dirinya mencalonkan diri sebagai presiden pada Pemilu 2024 karena didukung oleh Presiden Joko Widodo.

“Waktu saya ditanya saya mau maju atau tidak 2024, ini saya terang-terangan mengatakan, saya maju apabila saya direstui dan didukung oleh Pak Joko Widodo,” kata Prabowo dalam acara Halalbihalal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta, Minggu (28/4/2024).

Prabowo mengungkap, dirinya telah dipersiapkan oleh Jokowi. Menteri Pertahanan itu tak malu-malu mengakui bahwa ia belajar dari Kepala Negara.

Menurut Prabowo, Jokowi sosok yang sangat teliti. Ia pun tak merasa heran dikalahkan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut pada dua kali pemilu presiden (pilpres), yakni 2014 dan 2019.

Baca juga: Gelora Tolak PKS Gabung Prabowo-Gibran, Sebut Beda Ideologis dan Sikap Politik

“Beliau sangat teliti. Mungkin karena itu saya kalah dua kali sama beliau,” ujar Prabowo diikuti tawa para hadirin.

“Tapi saya juga tidak kalah akal. Kalau dua kali kalah, lebih baik kita belajar dari yang menang. Saya merasa saya disiapkan benar-benar,” lanjutnya.

Usai gelaran Pilpres 2024, Prabowo pun mengaku semakin akrab dengan Jokowi. Ketua Umum Partai Gerindra itu bilang, Presiden kini memanggilnya dengan sebutan “Mas Bowo”, bukan lagi “Menteri Pertahanan”.

“Kemarin-kemarin saya masih dipanggil Menhan (Menteri Pertahanan), kan sekarang sudah lebih akrab, ‘Mas Bowo’,” kata Prabowo, lagi-lagi mengundang tawa para hadirin.

Prabowo juga mengungkap, Jokowi kian sering memerintahkannya untuk melawat ke luar negeri, mulai dari ke Tiongkok, Jepang, hingga negara timur tengah.

“Mas Bowo nanti harus berangkat ke sini, ketemu ini,” kata Prabowo meniru ucapan Jokowi.

“Siap, Pak, siap. Benar, saya ke Tiongkok atas petunjuk beliau, ke Jepang. Sekarang saya diperintahkan untuk ke timur tengah, sangat penting,” ujarnya.

Sebagai presiden terpilih, Prabowo pun berjanji untuk melanjutkan pemerintahan Jokowi.

Menteri Pertahanan tersebut menyadari bahwa pemerintahan Jokowi belum sepenuhnya berjalan baik. Untuk itu, diperlukan perbaikan dan inovasi yang cepat dalam berbagai hal.

Prabowo berjanji bakal memberi solusi terhadap tuntutan dan tantangan yang dihadapi oleh bangsa dan rakyat ke depan.

“Strategi dan program yang sudah dirintis oleh Pak Joko Widodo dan pemerintahan beliau kami anggap adalah landasan fondasi yang sangat kuat dan kami akan membangun di atas fondasi itu,” tuturnya.

Baca juga: Puja-puji Jokowi, Prabowo: Saya Kalah Dua Kali, Makanya Belajar dari yang Menang

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Nasional
Anggota DPR-nya Minta 'Money Politics' Dilegalkan, PDI-P: Cuma Sarkas

Anggota DPR-nya Minta "Money Politics" Dilegalkan, PDI-P: Cuma Sarkas

Nasional
Duit Rp 5,7 Miliar Ditjen Holtikultura Kementan Diduga Dipakai untuk Keperluan SYL

Duit Rp 5,7 Miliar Ditjen Holtikultura Kementan Diduga Dipakai untuk Keperluan SYL

Nasional
Pengamat Nilai Ada Niat Menjaga Kekuasaan yang Korup di Balik Revisi UU Penyiaran

Pengamat Nilai Ada Niat Menjaga Kekuasaan yang Korup di Balik Revisi UU Penyiaran

Nasional
Istana Beri Santunan untuk Warga yang Terdampak Hempasan Heli Jokowi

Istana Beri Santunan untuk Warga yang Terdampak Hempasan Heli Jokowi

Nasional
Profil Juri Ardiantoro, Timses Prabowo-Gibran yang Jadi Stafsus Jokowi

Profil Juri Ardiantoro, Timses Prabowo-Gibran yang Jadi Stafsus Jokowi

Nasional
Pimpinan Komisi II DPR Sebut 70 Persen Komisioner KPU Se-Indonesia 'Tidak Layak Pakai'

Pimpinan Komisi II DPR Sebut 70 Persen Komisioner KPU Se-Indonesia "Tidak Layak Pakai"

Nasional
Bahas Kerja Sama Keamanan dengan Turkiye, Menko Polhukam Bicara Penanggulangan Terorisme hingga Kepolisian

Bahas Kerja Sama Keamanan dengan Turkiye, Menko Polhukam Bicara Penanggulangan Terorisme hingga Kepolisian

Nasional
Kunjungan ke Sultra, Komisi III DPR Ingin Cek Dugaan Praktik Mafia Tambang Ilegal

Kunjungan ke Sultra, Komisi III DPR Ingin Cek Dugaan Praktik Mafia Tambang Ilegal

Nasional
Soal Revisi UU MK, Disebut 'Jurus Mabuk' Politisi Menabrak Konstitusi

Soal Revisi UU MK, Disebut "Jurus Mabuk" Politisi Menabrak Konstitusi

Nasional
SYL Disebut “Pasang Badan” jika Petinggi Nasdem Minta Pejabat Kementan Dicopot

SYL Disebut “Pasang Badan” jika Petinggi Nasdem Minta Pejabat Kementan Dicopot

Nasional
Muhammadiyah Surati Jokowi, Minta Pansel Capim KPK Dibentuk Proporsional

Muhammadiyah Surati Jokowi, Minta Pansel Capim KPK Dibentuk Proporsional

Nasional
SYL ke Anak Buah di Kementan: Yang Tidak Sejalan Silakan Mundur

SYL ke Anak Buah di Kementan: Yang Tidak Sejalan Silakan Mundur

Nasional
Anggota DPR Usul 'Money Politics' Dilegalkan, KPK: Pejabat Nanti Cari 'Balik Modal'

Anggota DPR Usul "Money Politics" Dilegalkan, KPK: Pejabat Nanti Cari "Balik Modal"

Nasional
Profil Grace Natalie, Politikus PSI yang Jadi Stafsus Jokowi

Profil Grace Natalie, Politikus PSI yang Jadi Stafsus Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com