Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lilly Wenda Tak Tahu Sepatu Kirinya Ada di Mana Usai Copot di Halaman Istana

Kompas.com - 18/08/2023, 16:48 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembawa baki bendera saat Upacara Detik-Detik Proklamasi Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI) di Istana Merdeka, Lilly Indriani Suparman Wenda mengaku tidak tahu keberadaan sepatu pantofel sebelah kirinya setelah copot saat bertugas pada Kamis (17/8/2023) kemarin.

Ketika berbincang dengan Kompas.com pada Kamis malam, Lilly terlihat memakai sepatu pantofel yang baru.

Saat ditanya apakah sepatunya yang terlepas di halaman Istana Merdeka sudah diambil atau belum, Lilly tertawa.

"Enggak tahu ke mana, enggak tahu sudah diambil atau belum," ujarnya diiringi senyum.

Baca juga: Jalannya Lumayan Sakit Saat di Aspal Halaman Istana karena Tanpa Sepatu

Lilly lantas membagikan cerita saat sepatunya yang sebelah kiri terlepas ketika menjalankan tugas sebagai pasukan pengibar bendera (paskibraka) pada Kamis pagi.

Ia mengatakan, awalnya berlangsung lancar. Terutama, saat menerima bendera merah putih dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk dikibarkan di halaman Istana Merdeka.

Saat pengibaran bendera dilakukan pun sepatu yang dikenakannya masih lengkap.

Namun, usai pengibaran bendera sepatunya mulai terlepas. Hingga akhirnya, kaki kiri Lilly hanya berjalan beralaskan kaos kaki dari halaman istana menuju ke halaman samping Istana Merdeka.

"(Sepatunya terlepas) Dari (saat memasuki) formasi. Pas di situ. Pas pengibaran belum terlepas, pas waktu kembali terlepas di situ. Sampai belakang sepatu engga terpakai. Hanya memakai sepatu sebelah saja," ujar Lilly.

Baca juga: Cerita Lilly Wenda soal Insiden Sepatu Copot Saat Bertugas Bawa Baki Bendera di Istana

Meski demikian, Lilly tetap melanjutkan tugasnya sampai selesai.

Bersama rekan-rekan anggota paskibraka lainnya, Lilly tetap berjalan tegap walaupun kaki kirinya sempat merasakan sedikit sakit karena harus berjalan di aspal.

"Kesannya, jalannya lumayan sakit ya saat di aspal," kata Lilly.

Lilly kemudian mengatakan, ia sangat bangga dan senang bisa membawa baki untuk bendera merah-putih yang dikibarkan di Istana Merdeka.

"Seneng banget. Karena mereka (orangtua) bisa datang. Mama juga nangis karena hari ini (saya) bawa baki," ujar Lilly.

Baca juga: Sepatu Copot Lily Wenda dan Resep Percaya Diri Si Gadis Wamena

Untuk diketahui, tim paskibraka yang bertugas dalam Upacara Detik-Detik Proklamasi pada Kamis adalah Tim Indonesia Maju.

Selain Lilly Wenda, ada tiga orang paskibraka lain yang menjadi tim inti. Ketiganya yakni Bintang Wirasatya RA sebagai Komandan Kelompok 8 yang mewakili Provinsi Sumatera Selatan; Nathaniel Shawn Edgar Sondakh sebagai pembentang bendera yang mewakili Provinsi Sulawesi Utara; dan Alfin Alfarisi sebagai pengerek bendera yang mewakili Provinsi Sumatera Barat.

Namun, total ada 76 Paskibraka Nasional 2023 yang anggotanya berasal dari perwakilan masing-masing provinsi di Indonesia.

Mereka semua sebelumnya telah dikukuhkan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada 15 Agustus 2023.

Baca juga: Cerita Lilly Wenda soal Insiden Sepatu Copot Saat Bertugas Bawa Baki Bendera di Istana

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK,

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK,

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com