Daftar 15 Media yang Putuskan Keluar dari AMSI, Termasuk Kompas.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Kompas.com memutuskan untuk keluar dari organisasi Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI).

Keputusan keluar dari AMSI diambil Kompas.com setelah mencermati perkembangan dan dinamika yang terjadi di AMSI dalam setahun terakhir.

Pemimpin Redaksi Kompas.com, Wisnu Nugroho mengatakan, media yang dipimpinnya mendapati dinamika yang terjadi tidak lagi sejalan dengan tujuan awal pendirian.

"Setelah menimbang dengan seksama, Kompas.com menyatakan berhenti dari keanggotaan AMSI," ujar Wisnu dalam keterangannya, Jumat (28/7/2023).

Baca juga: AMSI: Hulu Produsen Hoaks di Indonesia Belum Dapat Dilacak

Wisnu mengungkapkan, dengan keputusan tersebut, maka Kompas.com tidak lagi terlibat dan terkait dengan segala kegiatan AMSI.

Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih atas perjalanan bersama AMSI selama ini.

Wisnu lantas berharap AMSI terus memperjuangkan eksistensi media siber yang kredibel, profesional, dan independen.

Sementara itu, 14 media online lainnya juga memutuskan keluar dari organisasi AMSI.

Baca juga: Kompas.com dan 14 Media Lain Memutuskan Keluar dari AMSI

Dalam sebuah pernyataan bersama, 15 media online tersebut merasa dinamika yang terjadi di AMSI tidak lagi sejalan dengan tujuan awal bergabungnya mereka dalam organisasi tersebut.

Berikut daftar 15 media yang mundur dari AMSI:

1. Beritasatu (beritasatu.com)
2. Bisnis Indonesia (bisnis.com)
3. CNN Indonesia (cnnindonesia.com)
4. CNBC Indonesia (cnbcindonesia.com)
5. Detikcom (detik.com)
6. Gatra (gatra.com)
7. Infobank (infobanknews.com)
8. Investor (investor.id)
9. Jakarta Globe (jakartaglobe.id)
10. Kompas.com
11. Kumparan (kumparan.com)
12. Medcom.id
13. Metro TV (metrotvnews.com)
14. SWA (Swa.co.id)
15. The Jakarta Post (thejakartapost.com).

Baca juga: AMSI Gelar Kongres Kedua, Bahas Kelanjutan Industri Media Siber di Tengah Pandemi