Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surya Paloh Klaim Gerakan Perubahan Senapas dengan Revolusi Mental Jokowi

Kompas.com - 16/07/2023, 18:15 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengeklaim, gerakan perubahan yang kini digaungkan partainya untuk Pemilu 2024 sejalan dengan semangat revolusi mental ala Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Surya menyampaikan hal ini di hadapan kader Nasdem dan bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan dalam acara Apel Siaga Perubahan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (16/7/2023).

"Nah ini yang perlu saya ingatkan kepada saudara bahwasanya pikiran, gerakan perubahan, yang juga sejalan dengan apa yang pernah dikonstatir oleh Presiden Jokowi untuk melaksanakan revolusi mental adalah sebenarnya identik dengan misi gerakan perubahan kita," kata Surya dalam orasi politiknya, Minggu.

Baca juga: Prabowo Tegaskan Tidak Malu Berjuang Bersama Jokowi

Surya menjelaskan bahwa perubahan senapas, sebangun, dan sejalan dengan revolusi mental.

Hingga kini, tegas dia, semangat Nasdem untuk menghadirkan sosok calon pemimpin bangsa tidak pernah berubah.

Menurut dia, sikap Nasdem tak pernah berbeda jika dibandingkan dengan Pemilu Presiden (Pilpres) 2014, saat Nasdem mengusung Joko Widodo untuk kali pertama sebagai calon presiden.

"Dan itulahnya kenapa ketika pada tahun 2014 pemilu, dengan seluruh kekuatan dan harapan energi yang kami miliki, kami dukung yang namanya Presiden Jokowi kala itu sebagai calon presiden untuk menjadi presiden di negeri ini saudara-saudaraku," imbuh Surya.

Baca juga: Saat Surya Paloh Dapat Ucapan Ulang Tahun dari Band Jamrud dan Puluhan Ribu Kader Nasdem di GBK

Ia menambahkan, meski kerap disebut telah berpindah dukungan, Nasdem tetap mendukung Jokowi dengan totalitas.

"Kenapa? Karena kami mempunyai keyakinan dengan konsepsi gagasan dan pemikiran yang sama dengan apa yang kami miliki. Logika kami menyatakan kami yakin progres perjalanan kemajuan kita berbangsa dan bernegara, akan jauh lebih hebat seperti apa yang kita harapkan," kata dia.

Di luar itu, Surya juga mengatakan, sejatinya Indonesia bisa menjadi negara 'super power'. Menurut dia, Indonesia sudah sepantasnya bersanding dengan negara-negara maju lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Nasional
Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Nasional
TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Nasional
Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Nasional
BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com