JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo menyebut, pertemuan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua Harian Nasional Partai Perindo TGB Muhammad Zainul Majdi di Nusa Tenggara Barat (NTB) merupakan hal biasa.
Hary menilai wajar TGB mendampinginya bertemu Ganjar karena ia merupakan warga asli NTB yang mampu membantu Ganjar melakukan sosialisasi sebagai calon presiden (capres).
"Kalau NTB kan daerahnya Pak TGB ya, wajar kalau menemani, Pak TGB mendampingi di NTB, supaya Pak Ganjar bisa lebih mudah menyosialisasikan dirinya ya karena Beliau kan capres yang kita usung," kata Hary di DPP Partai Perindo, Jakarta, Rabu (21/6/2023).
Baca juga: Soal Perindo Usul TGB Jadi Cawapres Ganjar, Djarot PDI-P: Nama Kandidat Masih Dikaji
Lebih lanjut, Hary belum mau banyak bicara soal calon wakil presiden (cawapres) yang akan diusulkannya ke PDI-P untuk mendampingi Ganjar.
Dia mengatakan, fokus Perindo saat ini membantu melakukan sosialisasi terhadap Ganjar sebagai capres.
"Cawapres masih lama, sekarang ini Pak Ganjar harus diperkenalkan secara komprehensif ke seluruh masyarakat Indonesia," kata dia.
Perindo memberikan dukungan terhadap Ganjar Pranowo sebagai capres.
Adapun bakal calon presiden yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Ganjar Pranowo itu mendatangi NTB untuk melakukan Safari politik di Lombok, pada Minggu (18/6/2023) lalu.
Selama kunjungan di sana, Ganjar didampingi bahkan disupiri oleh TGB. Keduanya juga terpantau sempat bermain peresehan, seni tradisional suku Sasak Lombok yang merupakan pertarungan antara dua laki laki menggunakan tongkat rotan dan perisai.
Baca juga: PPP Tak Keberatan Perindo Usulkan TGB Jadi Cawapres Ganjar, tapi..
Dalam pidatonya, TGB mengatakan, kedatangan Ganjar dengan disambut peresehan memiliki arti khusus.
"Peresehan perlambang bahwa kami di NTB masyarakat Sasak itu memiliki sifat yang disebut dengan jati. Jati itu apa adanya, jati ya begitu. Bahasanya betetu-tetuan, bener-bener. Jadi kalau hari ini di Kantor PD-P, di Kantor PPP dan di Kantor Perindo, Mas Ganjar mendengar ada komitmen maka komitmen itu Insya Allah akan terwujud dalam kerja-kerja politik untuk kemenangan Mas Ganjar," kata TGB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.