Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Sandiaga Pindah ke PPP, Habiburokhman: Mati Satu, Tumbuh Seribu

Kompas.com - 06/04/2023, 14:11 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, Gerindra tidak merasa kehilangan sosok Sandiaga Uno jika Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu benar keluar dari Gerindra dan menjadi kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

"Enggak, kan bukan pertama masuk keluar partai. Semua partai pasti mengalami orang masuk keluar partai. Tidak ada masalah, mati satu tumbuh seribu," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (6/4/2023).

Ia menanggapi kabar yang beredar belakangan bahwa sinyal Sandi bergabung ke PPP semakin kuat.

Baca juga: Wacana Hengkangnya Sandiaga ke PPP Masih Belum Final

Habiburokhman mengatakan, hingga kini ia belum mengetahui apakah Sandiaga sudah resmi berpindah ke PPP atau belum. 

Ia belum tahu apakah Sandi sudah berpamitan kepada Gerindra maupun Ketua Umum Prabowo Subianto atau belum.

"Saya enggak tahu ya apa namanya, tapi kata Pak Prabowo, Gerindra ini partai terbuka, siapa pun bergabung monggo silakan selama menerima Pancasila, NKRI," ujar dia.

Ia juga mengatakan, Prabowo tak bisa menghalang-halangi kader yang ingin keluar dari Gerindra, termasuk Sandi.

"Kita juga tidak bisa menghalangi orang yang mau keluar. Ya, monggo-monggo saja," kata anggota Komisi III DPR ini.

Isu Sandi hengkang dikemukakan oleh politisi Gerindra Kamrussamad saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (5/4/2023).

Ia mengaku mendapatkan informasi bahwa Sandi telah membukatkan tekad untuk pergi dari Gerindra.

Baca juga: Sandiaga Buka Suara Soal Isu Hengkang dari Gerindra ke PPP

Sementara itu, saat ditemui di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan Prabowo mengaku belum mengetahui informasi tersebut.

Ia mengaku belum berkomunikasi dengan Sandi soal kabar kepindahan itu.

Namun, Prabowo mengaku memberi kebebasan pada kadernya yang ingin angkat kaki dari Gerindra.

"Tapi tadi saya katakan kita partai kebangsaan yang terbuka, tiap orang asal Pancasialis, menerima UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, pro rakyat, kita terima di Gerindra. Tapi kalau ada yang mau pindah kita juga tidak melarang," kata Prabowo.

Sementara itu, Sandiaga menegaskan bahwa dia belum menyatakan resmi telah keluar dari Gerindra.

“Di bulan suci Ramadan ini kita lagi memantapkan ibadah kita, sedikit jeda untuk berbicara politik praktis,” ujar Sandi dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Rabu malam.

Sandi pun kembali menyerahkan keputusan pada para pimpinan Partai Gerindra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Jokowi Titip 4 Nama ke Kabinet Prabowo | Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

[POPULER NASIONAL] Jokowi Titip 4 Nama ke Kabinet Prabowo | Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

Nasional
Bamsoet Sebut Golkar Siapkan Karpet Merah jika Jokowi dan Gibran Ingin Gabung

Bamsoet Sebut Golkar Siapkan Karpet Merah jika Jokowi dan Gibran Ingin Gabung

Nasional
ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com