Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Sebut Dekat dengan Kiai sejak Jadi Letnan

Kompas.com - 07/01/2023, 14:47 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan, kedekatannya dengan kalangan ulama sering mendapatkan pertanyaan dari publik.

Padahal, Prabowo mengatakan, ia sudah dekat dengan ulama sejak ia masih berkarier di dunia militer.

"Orang tanya kenapa Pak Prabowo dekat dengan kiai, apakah karena jelang pemilu? Saya dekat dengan kiai dari dulu, dari dulu saya letnan," kata Prabowo di kantor Badan Pemenangan Presiden Gerindra, Jakarta, Sabtu (7/1/2023).

Baca juga: Ketum Gerindra: Kalau Tidak Cocok sama Prabowo, Monggo Cari Partai Lain

Prabowo menuturkan, hal yang lumrah bahwa para tentara menghadap kepada para kiai ataupun pemuka agama lainnya sebelum berangkat ke medan perang.

"Ini tradisi, kita menghadapi maut kok, bener enggak? Jadi itu latar belakangnya, tanya semua tentara itu dan kita sebagai komandan kalau mau berangkat, pasti anak-anak minta izin. Tiga hari empat hari, dia harus menghadap ke kiai," ujar dia.

Menteri Pertahanan itu pun mengingatkan bahwa kemerdekaan Indonesia diraih oleh para pejuang dengan darah, keringat, dan air mata, bukan karena hadiah dari penjajah.

Baca juga: Resmikan Kantor Badan Pemenangan Presiden Gerindra, Prabowo Ingatkan Kader Pemilu 12 Bulan Lagi

Oleh sebab itu, Prabowo mengingatkan kader Gerindra untuk tidak ikut-ikutan menghadap kiai, apalagi membawa-bawa atribut Gerindra.

"Kalau saya datang ke kiai, ini minta maaf bukan saya larang, jangan semua kader itu mau ikut juga menghadap kiai, pakai baju Gerindra lagi," kata Prabowo.

Adapun Prabowo sempat bertemu sejumlah kiai sepuh di Surabaya, 26 Desember 2022.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan, dalam pertemuan itu, para kiai berpesan agar koalisi antara Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa tetap solid menguatkan kerja sama politik.

Para kiai bahkan berharap apa yang Gerindra dan PKB cita-citakan terwujud pada 2024.

"Para kiai-kiai berharap agar koalisi yang dibangun antar Gerindra dan PKB dapat terus dilanjutkan dalam pencalonan ke depan. Harapan kiai-kiai tersebut agar apa yang dicita-citakan bersama pada Pilpres 2024 bisa terwujud," ujar Muzani dalam keterangannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com