Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Buya Syafii Maarif Akan Dishalatkan di Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta

Kompas.com - 27/05/2022, 12:14 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif wafat di DI Yogyakarta, Jumat (27/5/2022) pagi.

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan, jenazah Buya Syafii Maarif akan dishalatkan di Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta selepas ibadah shalat Jumat dan disemayamkan hingga sore atau waktu shalat ashar.

"Betul itu informasi resmi, jenazah Buya Syafii ini akan dibawa ke Masjid besar Kauman untuk dishalatkan selepas Jumatan hingga ashar nanti," kata Adbul dalam wawancara bersama Kompas TV, Jumat.

Abdul mengatakan, jenazah Buya Syafii Maarif nantinya akan dimakamkan di Pemakaman Husnul Khotimah di Kulonprogo.

Baca juga: Buya Syafii Wafat, Waketum PKB: Beliau Contoh Negarawan Berintegritas

"Pemakaman akan dilakukan di Dusun Donomulyo, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulonprogo, pemakaman Husnul Khotimah," ujarnya.

Menurut Abdul, Buya Syafii sempat beberapa hari dirawat di Rumah Sakit (RS) PKU Muhammadiyah di Yogyakarta karena kondisi jantung yang memburuk.

Namun, Buya Syafii sudah diizinkan pulang karena kondisinya sudah membaik.

"Tetapi, kemudian kira-kira kemarin itu beliau kondisinya drop lagi dan kembali dirawat di PKU Muhammadiyah, dan tadi pagi sekitar jam 7 saya mendapatkan informasi kalau kondisi sangat kritis dan tadi sekitar jam 10.15 beliau wafat," kata Abdul.

Abdul pun memohon doa kepada semua agar almarhum Buya Syafii diampuni segala dosanya dan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.

Baca juga: Buya Syafii Maarif Akan Dimakamkan di Pemakaman Daerah Sentolo, Kulon Progo

"Kami mohon didoakan agar beliau khusnul khotimah dan diampuni segala dosanya," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Nasional
Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra Sebut Sudah Komunikasi dengan Puan

Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra Sebut Sudah Komunikasi dengan Puan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com