Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pegawai KPI Mulai Work from Home untuk Pulihkan Trauma

Kompas.com - 01/12/2021, 06:06 WIB
Tatang Guritno,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pegawai Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang diduga mengalami perundungan dan pelecehan seksual, MS mulai mengerjakan pekerjaannya dari rumah atau work from home.

Wakil Ketua KPI, Mulyo Hadi Purnomo menerangkan, pihaknya sedang memikirkan pola terbaik untuk MS.

Pasalnya, berdasarkan laporan tim penanganan dan pencegahan pelecehan seksual KPI, MS minta kembali bekerja untuk memulihkan trauma dan menekan tingkat stres.

Baca juga: Disebut Gagal Ciptakan Lingkungan Kerja Aman dari Pelecehan Seksual, Ini Respons KPI

"Ternyata (pembebastugasan) menimbulkan ketidaknyamanan korban dengan terus berada di rumah," tutur Mulyo ditemui di Kantor KPI, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (30/11/2021).

"Kami coba pertimbangkan dan kami juga sebenarnya mendengarkan apa yang diinginkan korban," ujar dia.

Ketua Tim Penanganan dan Pencegahan Perundungan dan Pelecehan Seksual KPI, Dian Kartika Sari mengatakan, MS bercerita bahwa dia disarankan psikiaternya untuk mulai menjalani work from home.

"Dia bercerita: 'Psikiater saya menyarankan saya untuk mengerjakan hal-hal supaya tidak terlalu stres, tidak terlalu mengurung diri'," ujar Dian.

Baca juga: KPI Jadikan Rekomendasi Komnas HAM sebagai Acuan Pembuatan Aturan Penanganan Perundungan dan Kekerasan Seksual

Meski kembali bekerja, lanjut Dian, MS tak mau masuk kembali ke grup WhatsApp berisi rekan kerjanya.

"Dia tidak masuk grup lagi karena komunikasinya di dalam jelek, dan ada pelaku di dalam grup itu," ucapnya.

Diketahui KPI telah merespon temuan dan hasil rekomendasi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terkait penanganan perundungan dan pelecehan seksual pada MS.

Ketua KPI Agung Suprio menyatakan pihaknya akan kooperatif dengan berbagai pihak untuk membantu proses hukum perkara tersebut.

Ia juga mengungkapkan akan menggunakan rekomendasi Komnas HAM untuk membuat aturan penanganan dan pencegahan seksual di internal KPI.

Baca juga: Saat Komnas HAM Anggap KPI Pusat Gagal Jamin Keamanan Pekerja dari Perundungan dan Pelecehan Seksual

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Nasional
Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Nasional
KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

Nasional
Jokowi: 'Feeling' Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Jokowi: "Feeling" Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Nasional
Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Nasional
PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

Nasional
Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Nasional
Pemerintahan Prabowo-Gibran Diprediksi Mirip Periode Kedua Jokowi

Pemerintahan Prabowo-Gibran Diprediksi Mirip Periode Kedua Jokowi

Nasional
Kasus Eddy Hiariej Mandek, Wakil Ketua KPK Klaim Tak Ada Intervensi

Kasus Eddy Hiariej Mandek, Wakil Ketua KPK Klaim Tak Ada Intervensi

Nasional
Nasdem Klaim Ratusan Suara Pindah ke Partai Golkar di Dapil Jabar I

Nasdem Klaim Ratusan Suara Pindah ke Partai Golkar di Dapil Jabar I

Nasional
PKB Masih Buka Pintu Usung Khofifah, tetapi Harus Ikut Penjaringan

PKB Masih Buka Pintu Usung Khofifah, tetapi Harus Ikut Penjaringan

Nasional
Temui Wapres Ma'ruf, Menteri Haji Arab Saudi Janji Segera Tuntaskan Visa Jemaah Haji Indonesia

Temui Wapres Ma'ruf, Menteri Haji Arab Saudi Janji Segera Tuntaskan Visa Jemaah Haji Indonesia

Nasional
Sinyal PKS Merapat ke Prabowo, Fahri Hamzah: Ketiadaan Pikiran dan Gagasan

Sinyal PKS Merapat ke Prabowo, Fahri Hamzah: Ketiadaan Pikiran dan Gagasan

Nasional
Polri Pastikan Beri Pengamanan Aksi 'May Day' 1 Mei Besok

Polri Pastikan Beri Pengamanan Aksi "May Day" 1 Mei Besok

Nasional
Menko PMK Ungkap Pembangunan Lumbung Pangan di Papua Tengah Bakal Selesai Tahun Ini

Menko PMK Ungkap Pembangunan Lumbung Pangan di Papua Tengah Bakal Selesai Tahun Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com