JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melaporkan, hingga Kamis (24/6/2021) pukul 12.00 WIB, jumlah masyarakat yang sudah jalani vaksinasi Covid-19 dosis kedua mencapai 12.838.745 orang atau 31,82 persen.
Sementara jumlah masyarakat yang baru disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama yakni sebanyak 25.237.997 orang atau 62,55 persen.
Adapun masyarakat yang divaksin yakni dari kalangan tenaga kesehatan, petugas publik dan lansia. Mereka adalah sasaran pada program vaksinasi tahap kedua.
Data ini disampaikan Kemenkes melalui laman www.kemkes.go.id yang dikutip Kompas.com, Kamis.
Baca juga: IDI Minta Pemerintah Segera Lakukan Vaksinasi Covid-19 untuk Anak-anak
Hingga tahap kedua ini pemerintah menargetkan 40.349.049 orang yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19.
Adapun sasaran pada tahap pertama untuk tenaga kesehatan yakni sebanyak 1.468.764 orang.
Hingga saat ini, sebanyak 1.542.570 orang tenaga kesehatan sudah divaksinasi dosis pertama dan 1.409.618 orang telah disuntik dosis kedua.
Kemudian, sasaran pada tahap kedua untuk petugas publik sebanyak 17.327.167 orang.
Hingga saat ini, sebanyak 19.100.982 orang petugas publik sudah divaksinasi dosis pertama dan 8.741.247 orang telah disuntik vaksin dosis kedua.
Lalu, sasaran vaksinasi untuk lansia sebanyak 21.553.118 orang. Adapun hingga saat ini, sebanyak 4.471.788 orang lansia yang divaksinasi dosis pertama dan 2.645.594 orang disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.
Baca juga: Stok AstraZeneca Menipis, Sejumlah Pos Vaksinasi Mulai Pakai Sinovac
Terakhir, sasaran pada tahap kedua untuk guru dan tenaga pendidik sebanyak 5.848.338 orang.
Hingga saat ini, sebanyak 2.004.460 guru dan tenaga pendidik yang divaksinasi dosis pertama dan 1.279.425 orang disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.
Vaksinasi Covid-19 diberikan dua dosis dan penyuntikannya dilakukan sebanyak dua kali.
Hal itu dilakukan untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV-2 itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.