Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima Bintang Jasa Persahabatan dari Putin, Megawati Teringat pada Bung Karno

Kompas.com - 02/06/2021, 16:10 WIB
Ardito Ramadhan,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri mengaku teringat pada sosok sang ayah, Presiden pertama RI Soekarno, saat menerima Bintang Jasa Persahabatan dari Republik Federasi Rusia, Rabu (2/6/2021).

Sebab, menurut Megawati, Soekarno merupakan sosok yang merintis hubungan baik Indonesia dengan Rusia.

"Sungguh sebuah hari yang membahagiakan saya mendapat kehormatan ini karena, maaf, saya teringat kepada ayah saya. Karena saya sangat mengerti bahwa beliau yang mulai merintis hubungan persahabatan antara Rusia dan Indonesia," kata Megawati sambil berusaha menahan tangis, dikutip dari tayangan akun YouTube PDI Perjuangan, Rabu.

Baca juga: Megawati Akan Terima Bintang Jasa dari Presiden Rusia Vladimir Putin

Megawati pun teringat akan masa kecilnya ketika ia pernah diajak menjemput pemimpin Russia pada saat itu, Kliment Voroshilov yang sedang berkunjung ke Indonesia.

Menurut Mega, kunjungan itu merupakan sebuah titik awal hubungan persahabatan antara Indonesia dan Rusia yang berjalan hingga saat ini.

Di samping itu, Megawati juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden Rusia Vladimir Putin atas Bintang Jasa Persahabatan yang diberikan kepada Mega.

"Tolong sampaikan salam hangat saya dan terima kasih yang sangat besar atas penghargaan ini dari beliau karena menurut saya, saya dan beliau mempunyai sebuah ikatan pribadi," kata Megawati.

Baca juga: Megawati Klaim Penerimaan Pajak Surplus di Era Pemerintahannya


Ketua Umum PDI-P itu menuturkan, ia dan Putin telah melakukan banyak hal yang mempererat hubungan bilateral kedua negara.

Megawati pun berencana mengunjungi Rusia apabila pandemi Covid-19 telah usai untuk mengucapkan terima kasih secara pribadi kepada Putin.

Senada dengan Megawati, Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Georgievna Vorobyova mengatakan, Soekarno merupakan sosok yang mendasari kerja sama bilateral kedua negara.

Namun, Vorobyova mengatakan, kunjungan Megawati ke Rusia pada 2003 dan penandatanganan deklarasi kerangka kerja sama hubungan persahabatan dan kemitraan antara Rusia dan Indonesia dalam abad ke-21 merupakan bab baru dalam pengembangan hubungan Rusia-Indonesia.

Baca juga: Kepada Kader PDI-P, Megawati: Kalian Melempem, Melempemlah Saya!

"Yang Mulia sangat dikenal dan dihormati di Rusia sebagai teman sejati yang memfasilitasi pengembangan proyek-proyek bersama di bidang-bidang strategis. Kami sangat menghargai sumbangsih yang mulia dalam hubungan bilateral kita," ujar Vorobyova.

Adapun Megawati merupakan orang pertama dari Indonesia yang menerima penghargaan tersebut.

Beberapa tokoh yang telah lebih dahulu menerima Bintang Jasa Persahabatan dari Rusia antara lain mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad, mantan Perdana Menteri Singapura Lee Kuan Yew, dan mantan Sekjen PBB Ban Kim Moon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Nasional
Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Nasional
Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Nasional
Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Nasional
Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Nasional
Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Nasional
Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Nasional
Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Nasional
Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Pemerintah Akan Evaluasi Subsidi Energi, Harga BBM Berpotensi Naik?

Nasional
MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke 'Crazy Rich Surabaya'

MK Tolak Gugatan Anggota DPR Fraksi PAN ke "Crazy Rich Surabaya"

Nasional
Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Wapres Harap Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dibumikan

Nasional
Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Wapres Sebut Kuliah Penting, tapi Tak Semua Orang Harus Masuk Perguruan Tinggi

Nasional
BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

BNPB: 2 Provinsi dalam Masa Tanggap Darurat Banjir dan Tanah Longsor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com