JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Sekretariat Nasional Prabowo-Sandiaga, Mohamad Taufik, mengatakan, pihaknya tak punya tujuan apa pun di balik pendirian posko di dekat kediaman Presiden Joko Widodo di Solo, Jawa Tengah.
Menurut Taufik, masyarakat di sekitar kediaman Jokowi bukan menjadi target suara mereka.
"Kami bukan mau mendekatkan diri ke rumah Pak Jokowi. Untuk apa? Tidak ada suara di rumah Jokowi, pasti milih Jokowi kali ya. Kami dekatkan kepada rakyat ya," ujar Taufik ketika dihubungi, Rabu (2/1/2019).
Taufik mengatakan, Posko Seknas Soloraya berdiri di tempat yang disediakan relawan pendukung. Kebetulan, poskonya berlokasi di dekat rumah Jokowi.
Baca juga: Posko Seknas Prabowo-Sandiaga Bakal Diperbanyak hingga Jawa Timur
Ia memastikan, aktivitas di posko berpusat kepada masyarakat bawah. Relawan posko akan turun ke masyarakat untuk mengampanyekan Prabowo-Sandiaga.
"Yang mau kami dekati itu rakyatnya, bukan Pak Jokowi," kata Taufik.
Sebelumnya, Sandiaga Uno telah meresmikan poskonya di Jawa Tengah, Minggu (30/12/2018).
Tempat yang diberi nama Posko Sekretariat Nasional Solo Raya itu berada di Jalan Adi Soemarmo, Klodran, Colomadu, Karanganyar.
Baca juga: Selain di Karanganyar, Prabowo-Sandiaga Juga Dirikan 3 Posko Lain di Jateng
Posko tersebut berdiri tidak jauh dari kediaman calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo di Jalan Kutai Utara, Sumber, Solo.
"Ini merupakan satu inisiasi dari Seknas pusat yang dipimpin oleh Mohamad Taufik yang akan membantu koordinasi dan mobilisasi gerak juang," kata Sandiaga melalui keterangan tertulis, Minggu.
Mulai 2019, Sandiaga akan lebih sering berkampanye di Jawa Tengah.
Oleh karena itu, Kantor Seknas Prabowo-Sandiaga yang semula ada di Jalan HOS Cokroaminoto di Jakarta membuka cabangnya di Karanganyar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.