Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saksi Sebut Transaksi Keuangan di 24 Rekening First Travel Capai Rp 6 Triliun

Kompas.com - 04/04/2018, 19:09 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Jaksa penuntut umum menghadirkan saksi Ernawati selaku Kepala Cabang Bank Mandiri Margonda, Depok, Jawa Barat.

Dalam kesaksiannya, ia mengungkapkan ada dua rekening atas nama Direktur Utama First Travel Andika Surachman dan 24 rekening atas PT First Anugerah Karya Wisata.

Jaksa menanyakan total keseluruhan transaksi keuangan di 24 rekening tersebut. Ernawati pun menuturkan, total mutasi debet dan kredit di rekening-rekening tersebut mencapai Rp 6 triliun.

"Dari 1 Januari 2015 sampai 31 juli 2017 untuk mutasi debet dan kredit total sekitar Rp 6.394.521.528.741," ujar Ernawati kepada jaksa di Pengadilan Negeri Depok,  Rabu (4/4/2018).

(Baca juga: First Travel Utang Rp 2,4 Miliar untuk Pengadaan 90.000 Koper Jemaah Umrah)

Ernawati mencatat, total aliran dana yang masuk (kredit) Rp 3.171.076.319.501,92 dan aliran dana keluar (debet) sebesar Rp 3.223.445.209.239,17.

Menurut Ernawati, Andika memiliki akses yang luwes dalam melakukan transaksi tersebut. Ia menuturkan, tak ada persyaratan ketat bagi Andika dalam bertransaksi.

"Dia punya akses prioritas, jadi tidak perlu ke bank. Cukup karyawannya yang diberikan kuasa," papar Ernawati.

Jaksa pun menanyakan apakah ada pemindahbukuan yang dilakukan oleh Andika, Ernawati pun mengonfirmasi adanya aktivitas tersebut.

"Setiap hari ada pemindahbukuan dari rekening First Travel ke Andika," ujarnya.

Kepada jaksa, Ernawati juga mengonfirmasi bahwa aliran dana di 24 rekening First Travel tersebut berasal dari setoran jemaah.

"24 rekening Bank Mandiri atas nama First Travel itu sumbernya dari setoran calon jemaah?" tanya jaksa.

"Iya betul, Pak," ucap Ernawati.

(Baca juga: First Travel Masih Berutang Rp 300 Juta ke Vendor Handling Bandara)

Ernawati juga mengonfirmasi adanya transfer sebanyak 11 kali ke rekan kerja para terdakwa First Travel, Usya Soemiarti Soeharjono, di London, Inggris.

Usya merupakan warga negara Indonesia yang sudah puluhan tahun menetap di sana. Usya juga sempat hadir dalam persidangan untuk mengonfirmasi soal pembelian Restoran Golden Day oleh Direktur Utama First Travel Andika Surachman dan istrinya, Anniesa Hasibuan.

"Ada 11 kali transfer dari rekening First Travel ke Usya. Totalnya sekitar Rp 14,7 miliar pada 9 Juni 2016 sampai 6 Januari 2016," ujar Ernawati.

Dalam kasus ini, jaksa penuntut umum mendakwa Direktur Utama First Travel Andika Surachman, Direktur First Travel Anniesa Hasibuan, dan Komisaris Utama Kepala Divisi Keuangan First Travel Siti Nuraidah Hasibuan alias Kiki melakukan penipuan atau penggelapan dana perjalanan umrah 63.310 calon jemaah yang hendak menggunakan jasa biro perjalanan mereka.

(Baca juga: First Travel Sering Bikin Jadwal Keberangkatan Umrah Mendadak)

Ketiga orang itu dianggap menggunakan dana calon jemaah sebesar Rp 905 miliar. First Travel menawarkan paket promo umrah murah seharga Rp 14,3 juta.

Mereka menjanjikan calon jemaah akan diberangkatkan satu tahun setelah pembayaran dilunasi. Pada kenyataannya, hingga dua tahun berlalu para korban tak kunjung diberangkatkan.

Kompas TV Aksi ini sontak jadi sorotan, selain pengakuan Syahrini soal kerja samanya dengan First Travel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com