Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Pemilu, Demokrat Fokus Dongkrak Elektabilitas Partai dan AHY

Kompas.com - 10/03/2018, 21:48 WIB
Moh. Nadlir,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarif Hasan mengatakan, saat ini seluruh kader fokus mendongkrak elektabilitas partai dan juga Agus Harimurti Yudhoyono.

AHY yang notabene adalah Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) pemenangan pemilu 2019 Partai Demokrat itu digadang-gadang sebagai calon Presiden masa depan.

"Empat-lima bulan ini tugas seluruh kader adalah bagaiamana supaya elektabilitas partai bisa lebih naik. Begitupun AHY juga naik," kata Syarif pada Rapimnas Partai Demokrat 2018 di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/3/2018).

Syarif optimistis, partainya akan bisa mendapatkan hasil yang lebih baik pada Pemilu 2019, dibandingkan hasil Pemilu 2014 lalu.

"Kita lihat semua kader memiliki optimisme yang sama. Pemilu 2019 kita akan lebih bagus," ucap dia.

Syarif tak membantah, salah satu alasan partainya optimis adalah karena adanya sosok AHY sang penerus Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

"Kami sudah tahu kenapa Pemilu 2014 kemarin kami mengalami kekalahan. Faktor itu sekarang kami atasi sehingga Pemilu 2019 akan lebih bagus," kata dia.

Apalagi menurut Syarif, sosok AHY saat ini menjadi magnet dan ikon Partai Demokrat, ketimbang seperti sosok Gubernur Nusa Tenggara Barat Muhammad Zainul Majdi atau Gubernur Jawa Timur Soekarwo.

"(AHY) selama ini kan ikonnya Demokrat. Kalau AHY naik, Demokrat kan juga naik," kata anggota Komisi I DPR RI tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Nasional
ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com