1. Jokowi Kembali Gandeng JK di Pilpres 2019?
Joko Widodo ( Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) berpeluang kembali bersama di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.
Hal itu diungkapkan wartawan senior terkemuka, John McBeth, dalam tulisannya di situs Asia Times pekan lalu.
Dalam tulisannya, McBeth menyatakan, Presiden Jokowi membuka peluang untuk kembali menggandeng wapres asal Watampone, Sulawesi Selatan, tersebut.
“Untuk saat ini, JK adalah pilihan paling aman,” ucap sumber yang merupakan salah satu anggota tim informal kampanye pilpres Jokowi seperti dikutip McBeth.
Sumber tersebut menjelaskan, keputusan untuk kembali memilih JK ditengarai kesulitan yang dihadapi Jokowi untuk memilih cawapres yang dapat membantu mengamankan pemilih tradisional Muslim.
JK dinilai sebagai sosok yang tepat karena dekat dengan umat Muslim. Wapres yang pernah menjabat pada periode 2004-2009 ini merupakan Ketua Dewan Masjid Indonesia dan alumnus organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
Baca selengkapnya: Jokowi Kembali Gandeng JK di Pilpres 2019?
2. Tak Lolos Pilkada Sumut, JR Saragih Pun Menangis...
KPU Sumut menyatakan bahwa keduanya terganjal masalah syarat ijazah milik JR Saragih.
Saat diwawancarai usai rapat pleno, Saragih menangis. Sejumlah pendukung di belakangnya pun mencoba menenangkannya.
"Ada 2 juta pendukung JR Saragih...," ucap JR Saragih terputus karena terisak dan menangis.
Saragih lalu melanjutkan ucapannya dengan permintaan kepada seluruh pendukungnya agar tak berbuat rusuh.
"Saya minta untuk semua pencinta JR-Ance tetap kita melakukan yang terbaik, tidak ada satu pun yang boleh ribut. Biarkan hukum yang berjalan. Kita semua solid. Kita tidak boleh menyalahkan yang mana. Masih ada Tuhan di atas manusia," tambahnya kemudian.
Saragih menuturkan, pihaknya akan segera menggugat keputusan KPU Sumut itu ke Bawaslu Sumut.
Baca selengkapnya: Tak Lolos Pilkada Sumut, JR Saragih Pun Menangis...
3. Duterte Bakal Tembak Kapal Pencuri Ikan di Perairan Filipina, Apa Kata Susi?