Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Sementara Verifikasi Faktual 12 Parpol di Tingkat Pusat

Kompas.com - 30/01/2018, 10:44 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum RI (KPU) telah menyelesaikan proses verifikasi faktual tingkat pusat terhadap 12 partai politik (parpol) peserta Pemilu 2014 pada Minggu (28/1/2018) dan Senin (29/1/2018).

Lima partai menjalani verifikasi faktual pada hari Minggu yaitu Partai Nasdem, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), dan Partai Demokrat.

Hasilnya, tiga parpol yakni Nasdem, Hanura, dan Demokrat dinyatakan memenuhi syarat dan dinyatakan lolos verifikasi faktual.

Baca juga: PDI-P Memenuhi Syarat Verifikasi Faktual di Tingkat Pusat

Adapun, syarat itu terdiri dari tiga komponen yaitu kepengurusan inti, domisili kantor, serta keterwakilan perempuan.

Sementara, setelah diverifikasi selama lebih kurang 1 jam, PBB dinyatakan belum memenuhi syarat (BMS).

Partai yang dipimpinan Yusril Ihza Mahendra itu belum memenuhi syarat keterwakilan perempuan.

"Salah satu pengurusnya (perempuan) lupa bawa KTP, sehingga sempat dinyatakan BMS," ungkap Ketua Bidang Pemenangan Presiden PBB Sukmo Harsono kepada Kompas.com, Minggu.

Pada hari yang sama, pukul 15.00 WIB, pengurus perempuan tersebut datang ke KPU dengan membawa KTP dan kartu tanda anggota (KTA).

Baca juga : Partai Gerindra Lolos Verifikasi Faktual di Tingkat Pusat

PAN juga dinyatakan BMS pada saat verifikasi faktual berlangsung. PAN belum memenuhi syarat komponen kepengurusan inti dan keterwakilan perempuan.

"Status PAN masih BMS karena bendahara kemarin (Minggu) belum bisa hadir, karena sedang ke luar negeri," kata Komisioner KPU Wahyu Setiawan kepada Kompas.com, Senin pagi.

Pada hari Senin pukul 17.00, Bendahara Umum PAN Nasrullah dan satu pengurus perempuan, yakni Wakil Bendahara Umum Wa Ode Nur Zainab datang ke KPU dengan membawa KTP dan KTA.

Baca juga: Lolos Verifikasi Faktual di Tingkat Pusat, PPP Target 3 Besar di Pemilu 2019

Setelah memenuhi syarat di kepengurusan inti, domisili kantor, serta keterwakilan perempuan, PAN dinyatakan lolos verifikasi tingkat pusat.

Hari kedua

Pada hari kedua, Senin (29/1/2018), verifikasi faktual dilakukan terhadap tujuh parpol yakni Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).

Hasilnya, enam parpol dinyatakan lolos verifikasi faktual tingkat pusat, yaitu Golkar, PKB, PDIP, PKS, Gerindra, dan PPP.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com