Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Dinilai Berhasil Dorong Demokrasi Partisipatoris

Kompas.com - 25/05/2016, 19:02 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Relawan pendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk maju lagi dalam Pilkada DKI 2017 semakin banyak. Setelah "Teman Ahok" dan Basuki Tjahaja Purnama Mania ("Batman"), ada organisasi relawan terbaru bernama "Muda-Mudi Ahok".

Sekretaris Jenderal Batman, Sulaiman Haikal, mengatakan, banyaknya relawan yang mendukung Ahok menunjukkan bahwa sosok Ahok telah berhasil menghidupkan demokrasi partisipatoris.

"Itu membuktikan bahwa Ahok berhasil mendorong demokrasi partisipatoris. Itu suatu daya tarik Ahok juga. Artinya, orang ini dianggap sebagai orang yang mampu melakukan terobosan dari kejumudan (kemandekan) partai politik yang sekarang terjadi di Indonesia," kata Haikal saat dihubungi Kompas.com, Rabu (25/5/2016).

Menurut dia, Ahok telah mendekonstruksi gambaran politik di Indonesia yang selama ini selalu dinilai berasal dari kalangan elite.

"Selama ini, politik dibentuk dari atas, dari elite, dan dilakukan secara formality. Itu yang sekarang didekonstruksi Ahok sehingga Ahok berhasil memunculkan demokrasi yang partisipatoris bagi warga masyarakat," kata Haikal.

Meski Haikal mengaku Batman belum berkoordinasi dengan Teman Ahok dan Muda-Mudi Ahok, dia menyebut ketiganya memiliki agenda dan program masing-masing.

Batman tidak melakukan apa yang selama ini dilakukan Teman Ahok, yakni pengumpulan data KTP dan penggalangan dana. "Batman akan membantu di wilayah pertarungan isu, makanya Batman lebih sering hadir dalam diskusi-diskusi. Kami fokusnya meng-counter isu-isu negatif mengenai Ahok," tutur Haikal.

Muda-Mudi Ahok juga berencana mengadakan forum diskusi yang juga untuk meng-counter berbagai isu miring yang menerpa Ahok. Namun, Batman tidak mempermasalahkan hal itu.

"Setiap organisasi relawan mempunyai agenda masing-masing, punya program sendiri-sendiri, apalagi menjelang kerasnya pertarungan menuju Pilkada 2017," ucapnya.

Sebelumnya, Koordinator Muda-Mudi Ahok, Ivanhoe Semen, mengatakan, komunitas itu berencana mengadakan forum diskusi rutin yang berlangsung tiap dua minggu sekali.

Forum diskusi akan dilakukan untuk mengklarifikasi isu-isu negatif tentang Ahok, terutama menjelang pendaftaran calon independen ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI.

"Banyak prestasi Ahok yang belum diketahui. Makanya, kami jelaskan dan sampaikan melalui forum diskusi ini. Kalau ada opini dari lawan politik bisa di-counter melalui pertemuan seperti ini. Mungkin setelah pendafataran atau resmi menjadi bakal calon gubernur bisa melakukan kegiatan lain," kata Ivanhoe, Selasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Nasional
Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra Sebut Sudah Komunikasi dengan Puan

Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra Sebut Sudah Komunikasi dengan Puan

Nasional
PN Jaksel Tolak Gugatan David Tobing Lawan Rocky Gerung Terkait Hinaan ke Jokowi

PN Jaksel Tolak Gugatan David Tobing Lawan Rocky Gerung Terkait Hinaan ke Jokowi

Nasional
'Selama 23 Tahun, Tiba-tiba Setelah Jadi Orang, Berubah karena Kekuasaan'

"Selama 23 Tahun, Tiba-tiba Setelah Jadi Orang, Berubah karena Kekuasaan"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com