Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Prabowo-Hatta: Ada Ribuan Kertas Kesimpulan yang Akan Diserahkan ke MK

Kompas.com - 18/08/2014, 18:01 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Anggota tim advokat Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Didi Supriyanto, mengatakan, dirinya masih terus berkoordinasi dengan anggota tim kuasa hukum lainnya dalam proses penyusunan kesimpulan atas sidang perkara perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) untuk Pilpres 2014. Menurut dia, setidaknya ada 18 butir kesimpulan atas sidang yang telah berlangsung selama sepekan terakhir ini.

"Hari ini akan ada sinkronisasi dari tim supaya harmonisasinya jadi lengkap semua. Ada lebih kurang 18 butir yang kita simpulkan," kata Didi di Gedung MK, Senin (18/8/2014).

Didi menuturkan, akan ada ribuan lembar kertas yang akan digunakan untuk menuangkan 18 butir kesimpulan itu. Hal itu dilakukan lantaran banyaknya tempat pemungutan suara yang diduga menjadi lokasi (locus) terjadinya praktik kecurangan terstruktur, sistematis, dan masif, seperti dituduhkan oleh mereka kepada pihak KPU.

"Inti poinnya kan, kalau kita simpulkan, TPS, PSU (pemungutan suara ulang) itu kan harus ditunjuk locus-nya. Oleh karena itu, kalau ribuan TPS, maka akan ribuan lembar," ujarnya.

Didi menambahkan, sejumlah poin yang akan dituangkan di dalam kesimpulan itu terkait persoalan daftar pemilih khusus tambahan (DPKTb) dan persoalan pelaksanaan Pilpres 2014 yang seharusnya mengedepankan konsep bersih, jujur, dan adil.

"Dari situ kita kupas satu per satu, mana yang masuk kategori ini secara konstitusi atau tidak. Yang nggak kita kasih catatan, kita perkuat dengan bukti, keterangan saksi, dan keterangan ahli," tekannya.

Sebelumnya diberitakan, Mahkamah Konstitusi memberikan waktu kepada pihak pemohon, termohon, dan terkait untuk menyerahkan kesimpulan sidang sengketa Pilpres 2014 hingga Selasa (19/8/2014). Kesimpulan itu harus diserahkan kepada pihak kepaniteraan MK sebelum pukul 10.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com