Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Rustriningsih, Belajarlah pada Mas Jokowi"

Kompas.com - 22/08/2013, 07:44 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Maruarar Sirait ikut menanggapi tawaran Partai Demokrat untuk Rustriningsih mengikuti konvensi calon presiden. Menurutnya, loyalitas Rustriningsih sebagai kader PDI Perjuangan tengah diuji.

Maruarar menyampaikan, pada saatnya loyalitas semua kader dari partai mana pun akan mendapatkan ujian. Untuk itu, ia menyarankan agar Rustriningsih belajar pada sikap yang ditunjukkan oleh kader PDI Perjuangan lainnya, Joko Widodo.

"Pilihan politik teserah Rustriningsih, tapi ujian loyalitas itu pasti ada. Belajarlah pada Mas Jokowi," kata Maruarar saat dihubungi dari Jakarta, Kamis (22/8/2013).

Anggota Komisi XI DPR ini menjelaskan, Jokowi tetap mampu menunjukkan loyalitasnya ketika banyak partai berusaha menggodanya. Menurut Maruarar, semua tawaran untuk menjadi calon presiden atau calon wakil presiden dari luar PDI Perjuangan tegas ditolak oleh Jokowi.

"Lihat Jokowi, kader paling populer jadi capres tapi tetap loyal pada PDI-P meski banyak (partai lain) yang nawarin," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, anggota komite konvensi Partai Demokrat, Vera Vebyanthy, mengatakan, komite mengundang Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih sebagai calon peserta konvensi Partai Demokrat bersama sejumlah tokoh lain.

Rustriningsih dinilai sebagai tokoh perempuan di Jawa Tengah dengan latar belakang yang baik. Meski begitu, nama-nama yang diusulkan dalam undangan masih sebatas usulan sehingga tidak serta-merta menjadi peserta konvensi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com